Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
Dijelaskan Darmono, lemak jenuh di dalam minyak sawit sangatlah bagus bagi tubuh manusia. Secara tidak sadar, masyarakat mengonsumsi virgin coconut oil yang kadar lemak jenuhnya mencapai 90%. Di dalam Air Susu Ibu (ASI), kadar lemak jenuh mencapai 37%. “Masyarakat seharusnya tidak perlu takut mengonsumsi lemak jenuh karena sedari kecil sudah ada dalam tubuh melalui ASI,” urainya.
Ia mengatakan Virgin Red Palm Oil atau minyak sawit merah dapat ditambahkan ke makanan dan minuman. Sebagai contoh, mie instan dapat diberikan tambahan minyak sawit merah. Juga dapat ditambahkan ke kue kering, kue basah, dan kopi susu.
“Dari uji laboratorium, kue kering yang menggunakan Virgin Palm oil mengandung betakaroten sebesar 45 IU. Alhasil mengandung vitamin E lebih tinggi karena vitamin E tahan terhadap suhu tinggi,” ucapnya.
Iin Arlina, Pemilik Bolu Sawit, menceritakan pengalamannya meracik resep pembuatan bolu sawit yang berasal dari Bungo, Jambi. Pembuatan bolu sawit ini dari himbauan Bupati Bungo kepada UMKM makanan dan kuliner untuk menghasilkan produk inovasi unggulan dari sawit.
“Saya meracik resep yang berasal dari buah sawit dalam bentuk bolu. Keunggulan bolu sawit adalah bolu ini nikmat dikonsumsi karena punya aroma dan rasa berbeda dari bolu lainnya. Bolu sawit ini tekstur wangi sebagai kebanggaan Bungo,” ujarnya.
Baca Juga: Prediksi IHSG Rabu (23/3) Bakal Rekor Lagi, Pilih Saham Ini Untuk Trading
Tantangan pembuatan bolu sawit, dikatakan Iin, pembuatan masih manual. Di buah sawit masih banyak duri-duri yang harus dipisahkan.”Sekarang ini permintaan bolu sawit datang dari daerah lain seperti Jakarta, Lombok, dan Bandung,” ujarnya.
Ke depan, Iin akan menghasilkan produk kuliner dari sawit yaitu bolu sawit kering, sagoon sawit, selai sawit, dan dodol sawit.
Pembuatan produk kuliner sawit ini disambut oleh kalangan akademisi. Angga Rizqiawan, S.Gz, M.Si, Dosen Program Studi Gizi Universitas Binawan, menjelaskan bahwa minyak sawit merah menekan potensi resiko penyakit kanker dan tumor memiliki kandungan karotenoid dan tokoferol serta komposisi asam lemak yang seimbang sehingga dapat berperan sebagai antioksidan.
Ujicoba di pria dewasa yang mengalami dislipidemia (kondisi di mana kadar lemak dalam darah meningkat yang berisiko penyebab penyakit jantung dan stroke) , mereka diberikan kue kering yang diolesi minyak sawit merah. Hasilnya adalah menurunkan kolesterol total, LDL-C, MDA dan LDL teroksidasi serta meningkatkan aktivitas enzim SOD serum secara nyata.
Baca Juga: Pemerintah Rombak Total Kebijakan Minyak Goreng Sawit Curah
Dijelaskan Angga, kue kering yang diolesi minyak sawit merah ini juga diberikan pada penderita tumor jinak payudara selama 8 minggu. Penelitian yang dilakukan pada 2020 ini terbukti dapat meningkatkan kadar SOD (Antioksidan meningkat), menurunkan kadar TNF-α dan 8-isoprostan serum serta terjadi pengecilan ukuran tumor payudara secara signifikan.
“Isu sawit sebagai penyebab kanker dan tumor dapat di-counter dengan berbagai riset yang dilakukan terutama minyak sawit merah. Selain itu,Minyak sawit merah juga bisa membantu menanggulangi kekurangan vitamin A yang penting bagi tumbuh kembang anak,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News