Reporter: Mona Tobing | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kementan) segera merespon kelangkaan pupuk di kalangan petani. Pemerintah telah meminta PT Pupuk Indonesia menyalurkan pupuk bersubsidi kendati jatah di daerah telah melampaui kuota bulanan.
"Jika daerah masih membutuhkan tambahan pupuk, kami akan meminta disalurkan," kata Menteri Pertanian Suswono kepada KONTAN, Senin (12/5).
Suswono berharap petani tidak perlu khawatir atas kelangkaan pupuk subsidi di pasar. Pemerintah telah meminta PT Pupuk Indonesia segera memenuhi kebutuhan petani sekalipun anggaran belum turun. "Pemerintah akan mengupayakan kekurangan pembayaran melalui APBN tahun ini atau diperhitungkan tahun depan," ujar Suswono.
Saat ini kebutuhan pupuk subsidi setiap tahunnya mencapai 9,2 juta ton namun PT Pupuk Indonesia hanya mampu memenuhi kebutuhan pupuk sebanyak 7,7 juta ton.
Sebelumnya, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan, pemerintah masih menunggak utang subsidi triliunan rupiah kepada PT Pupuk Indonesia sebesar Rp 16,7 triliun. Tunggakan tersebut sejak tahun 2012 hingga sekarang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News