Reporter: Rahma Anjaeni | Editor: Noverius Laoli
Sama dengan daging sapi, ketersediaan pasokan daging ayam juga sangat mencukupi bahkan terpantau mengalami surplus.
Adapun produksi atau ketersediaan daging ayam broiler di bulan Januari adalah sebanyak 290.464 ton, Februari 377.687 ton, Maret 351.842 ton, April 368.863 ton, dan Mei 332.753 ton. Jika ditotal, maka ketersediaan pasokan daging ayam broiler selama lima bulan adalah sebanyak 1.721.609 ton.
Baca Juga: Pendapatan Japfa Comfeed (JPFA) belum mampu mengerek labanya di 2019
Sementara itu, kebutuhan pangan berdasarkan koefisien Badan Ketahanan Pangan (BKP) selama lima bulan adalah, Januari 284.755 ton, Februari 284.755 ton, Maret 284.755 ton, April 291.210, dan Mei 305.239 ton. Jika dijumlahkan, maka kebutuhan pangan nasional adalah sebanyak 1.450.715 ton.
Data ini didasarkan pada data prognosis perbulan berdasarkan koefisien BKP, hasil rapat Kemenko Perekonomian pada tanggal 7 dan 12 Februari 2020 lalu, serta rapat pimpinan (rapim) 15 Februari 2020 lalu dengan angka konsumsi 12,79 kg/kapita/tahun.
Diarmita menyatakan, berdasarkan pengalaman dari tiga tahun sebelumnya, seluruh pasokan daging dinyatakan cukup dan tidak akan mengalami kekurangan meskipun menjelang bulan Ramadan dan hari raya Idulfitri.
Baca Juga: Bawang putih sumbang inflasi, BPS: Pasokannya kurang
"Kami sudah antisipasi jauh sebelumnya, dari pengalaman tiga kali kita menghadapi puasa dan lebaran (dari tahun sebelumnya) stok daging dinyatakan cukup. Barusan saya koordinasi dengan Direktur Komersial Bulog dan Dirjen Daglu Kemendag," kata Diarmita.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News