kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.440.000   -4.000   -0,28%
  • USD/IDR 15.339   1,00   0,01%
  • IDX 7.829   -2,64   -0,03%
  • KOMPAS100 1.196   2,88   0,24%
  • LQ45 970   3,33   0,34%
  • ISSI 228   0,02   0,01%
  • IDX30 495   1,66   0,34%
  • IDXHIDIV20 597   3,35   0,56%
  • IDX80 136   0,44   0,33%
  • IDXV30 140   0,56   0,40%
  • IDXQ30 166   1,10   0,67%

Kinerja Bisnis Hotel Berpotensi Melesat pada Kuartal IV-2024, Ini Faktor Pendorongnya


Selasa, 03 September 2024 / 20:09 WIB
Kinerja Bisnis Hotel Berpotensi Melesat pada Kuartal IV-2024, Ini Faktor Pendorongnya
ILUSTRASI. Para pelaku usaha di sektor perhotelan berpotensi meraih keuntungan maksimal menjelang akhir tahun 2024 . ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/aww.


Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para pelaku usaha di sektor perhotelan berpotensi meraih keuntungan maksimal menjelang akhir tahun 2024 seiring dengan meningkatnya aktivitas pariwisata dan bisnis di berbagai wilayah di Tanah Air.

Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Maulana Yusran, menjelaskan bahwa institusi pemerintah dan korporasi swasta merupakan pelanggan utama hotel. 

Sepanjang tahun, berbagai kegiatan pemerintahan dan korporasi sering dilaksanakan di hotel. Potensi peningkatan kunjungan dari institusi pemerintah dan korporasi diperkirakan akan meningkat secara signifikan pada kuartal IV-2024.

"Banyak kegiatan dari pemerintah dan swasta yang diadakan di hotel menjelang akhir tahun karena mereka berusaha menyerap anggaran yang tersisa," ujar Maulana pada Senin (3/9).

Baca Juga: Harga Kamar Hotel di Mandalika Melambung Jelang MotoGP 2024, Ini Kata PHRI

Momentum libur akhir tahun juga diprediksi akan berkontribusi pada peningkatan kinerja hotel, khususnya di wilayah yang dekat dengan destinasi pariwisata.

Namun, perhelatan Pilkada serentak diperkirakan tidak akan memberikan dampak besar terhadap bisnis perhotelan. Sebagian besar kegiatan kampanye politik berlangsung di luar ruangan, sementara hotel umumnya digunakan untuk rapat konsolidasi politik yang tidak melibatkan massa besar.

Marketing Communication Manager Santika Hotels & Resort, Prita Gero, menilai bahwa Pilkada belum tentu memicu kenaikan okupansi yang signifikan untuk jaringan hotel Santika. 

Sebaliknya, Pilpres 2024 yang kebetulan berdekatan dengan libur panjang akhir pekan diperkirakan akan menyebabkan lonjakan pemesanan kamar hotel.

Santika memprediksi kenaikan okupansi kamar hotel akan mulai terjadi pada awal kuartal IV-2024, didorong oleh tingginya aktivitas dari pelanggan korporasi dan pemerintah serta wisatawan yang mulai berlibur. 

"Kami memperkirakan okupansi tinggi di hotel kami yang dekat dengan kawasan wisata seperti Bali dan Yogyakarta, mencapai sekitar 88% hingga 90%," jelas Prita pada Senin (3/9).

Baca Juga: Rencana Penjualan Hotel BUMN, PHRI Sebut Ini Baik untuk Swasta

Untuk menghadapi lonjakan kunjungan pelanggan, Santika telah membenahi berbagai fasilitas dan menyiapkan program promosi untuk memudahkan pemesanan kamar hotel.

Sementara itu, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) akan memaksimalkan potensi pasar pariwisata untuk hotel-hotel mereka di Bali, seperti Horison Ultima Seminyak dan Metland Venya Ubud.

Metland Venya Ubud, khususnya, telah menunjukkan kinerja apik dengan rata-rata okupansi di atas 90%. 

"Baru-baru ini, kami juga mulai mengoperasikan beberapa unit villa di Ubud dengan target pasar leisure," tambah Olivia Surodjo, Direktur Metropolitan Land, pada Selasa (3/9).

Meski dampak Pilkada relatif kecil, MTLA tetap mempersiapkan hotel-hotel mereka di Pulau Jawa, seperti Horison Ultima Bekasi, Metland Hotel Cirebon, dan Horison Ultima Kertajati.

Baca Juga: PHRI: Prabowo Harus Bereskan Tarik-Menarik Kepentingan Politik Jangka Pendek

PT Ciputra Development Tbk (CTRA) juga optimis bahwa kinerja bisnis hotelnya akan tumbuh positif menjelang akhir tahun ini, didorong oleh pertumbuhan sektor pariwisata dan bisnis, maraknya event dan konferensi, serta libur Natal dan Tahun Baru. 

"Penawaran khusus, diskon, dan paket staycation juga dapat menarik lebih banyak pelanggan," ujar Agustono Effendy, Direktur Ciputra Group, pada Selasa (3/9).

Untuk informasi, CTRA memiliki beberapa hotel seperti Raffles Jakarta Hotel, Hotel Ciputra Jakarta, Hotel Ciputra Semarang, Hotel Ciputra World Surabaya, dan lain-lain.

Selanjutnya: Pertumbuhan Ekonomi 5,6% di 2025 dengan Dorongan Investasi Terlalu Optimistis

Menarik Dibaca: Cara Beli E-Meterai CPNS 2024 di Skill Academy dan Cara Pembubuhannya, Tidak Sulit!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×