kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Klub Arema raup Rp 8,1 miliar dari 4 sponsor


Minggu, 11 Januari 2015 / 10:48 WIB
Klub Arema raup Rp 8,1 miliar dari 4 sponsor
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi di atm kantor cabang Bank BTN Jakarta, Jumat (22/4/2022). /pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/22/04/2022.


Sumber: Antara | Editor: Uji Agung Santosa

MALANG.  Manajemen Arema Cronus Indonesia meraup Rp 8,1 miliar dari kontrak empat sponsor yang bakal "menemani" tim berjuluk Singo Edan itu pada musim kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015. CEO Arema, Iwan Budianto, mengakui pihaknya sudah memastikan empat sponsor tersebut bakal menempel di jersey Singo Edan selama musim kompetisi 2015.

"Dari empat sponsor yang telah membubuhkan tanda tangan kesepakatan ini, kami mendapatkan nilai kontrak sebesar Rp 8,1 miliar," ujarnya, Sabtu (10/1/2015).

Menurut Iwan, nilai kontrak sebesar itu akan digunakan untuk pendanaan klub selama satu musim. Dari empat sponsor itu ada dua perusahaan yang menjadi sponsor utama, yakni Anker Sport Foundation dan Ijen Suites Hotel and Convention, sedangkan dua lainnya adalah apparel tim, yakni Spec Sports Indonesia dan PT Guna Bangun Perkasa.

Untuk dua sponsor utama, lanjutnya, tentu akan mendapatkan porsi yang lebih besar dari lainnya di depan jersey Arema. "Saat ini yang baru deal memang empat sponsor, harapan kami dalam waktu dekat ini ada sejumlah sponsor lagi yang bergabung dengan Arema," ujarnya.

Dalam mengarungi satu musim kompetisi, manajemen Arema rata-rata menghabiskan dana sekitar Rp 40 miliar. Dana sebesar itu, selain untuk biaya operasional dan gaji pemain, juga untuk kontrak pemain. Bahkan untuk kontrak pemain nilainya juga cukup besar.

Selain dari sponsor, Arema mendapatkan dana dari hasil penjualan tiket penonton dan pernak-pernik yang berkaitan dengan Arema serta kerja sama dengan berbagai pihak yang tidak diberikan berupa uang tunai.

Pada musim kompetisi 2015, Arema membidik mahkota juara ISL karena musim lalu gagal meraih gelar juara setelah dihentikan Persib Bandung di babak semifinal. Dan, Persib akhirnya menjuarai kompetisi tertinggi di Tanah Air tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×