Reporter: Asnil Bambani Amri, Bloomberg | Editor: Asnil Amri
NEL DELHI. Pertumbuhan konsumsi kopi dunia tahun ini diperkirakan lebih lambat dibanding tahun lalu. Pertumbuhan konsumsi kopi diperkirakan hanya 1,5% lebih rendah dari perkiraan sebelumnya sebesar 2,5%.
Penurunan konsumsi kopi terjadi akibat pengaruh krisis ekonomi global yang belum memperlihatkan titik cerah. "Kami tidak mengharapkan konsumsi kopi turun karena turbulensi ekonomi global ini," harap Roberio Silva, Direktur International Coffee Organization (ICO) dalam wawancaranya kepada Bloomberg di New Delhi (19/1).
Permintaan kopi yang naik tipis itu akan terasa di Rusia, Cina, Indonesia, India dan negara-negara penghasil kop lain. Silva memperkirakan, konsumsi kopi global diperkirakan 135 juta kantong tahun ini. "Saya optimistis akan ada keseimbangan pasokan dan permintaan," kata Silva.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













