Reporter: Femi Adi Soempeno |
JAKARTA. Konsumsi kopi Indonesia pada tahun 2009 tidak berubah dari konsumsi kopi pada tahun 2008; yaitu sebanyak 3.333.000 karung (di karung = 60 kg). Hal tersebut tercuat dari data yang dirilis oleh International Coffee Organization yang dirilis hari Senin (16/8) ini.
Diantara negara-negara penghasil kopi, Indonesia tidak sendirian. Meksiko dan Ethiopia juga menjadi negara yang tidak membukukan pertumbuhan konsumsi pada tahun 2009 dari tahun sebelumnya. Dibandingkan dengan Vietnam, Indonesia masih kalah jauh. Pasalnya, konsumsi kopi di negara penghasil kopi terbesar di Asia Pasifik itu tumbuh 18,3%, paling fantastis diantara semua negara pengekspor maupun pengimpor.
Sejak tahun 2006, pertumbuhan konsumsi kopi Indonesia hanya mandek hingga tahun 2008. Pada tahun 2006, konsumsi kopi di Indonesia sebesar 2.750.000 karung, lantas meningkat pada tahun 2007 sebesar 3.208.000 karung. Di tahun 2008 dan 2009, konsumsi ini tidak berubah, yaitu sebesar 3.333.000 karung.
"Konsumsi kopi dari negara-negara penghasil kopi pada tahun 2009 dibandingkan tahun 2008 tumbuh sebesar 2,7%, yaitu 36.703.000 karung pada tahun 2008 dan naik menjadi 37.705.000 karung pada tahun 2009," kata ICO Executive Director Nestor Osorio.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













