Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mencatat konsumsi listrik sepanjang kuartal I 2019 mencapai 78,18 TeraWatthour (TWh). Dari jumlah tersebut, sektor rumah tangga tercatat sebagai konsumen setrum terbesar.
Senior Executive Vice President Bisnis dan Pelayanan Pelanggan PLN Yuddy Setyo Wicaksono menyampaikan konsumsi listrik sektor rumah tangga memegang porsi sebesar 48,85%. Disusul dengan sektor industri yang sebanyak 32,44%.
"Lalu sektor bisnis sebesar 18,23% dan 7,48% tersebar di pelanggan sosial dan publik," kata Yuddy saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (19/5).
Yuddy menjelaskan, target konsumsi listrik di sepanjang tahun 2019 ini sebesar 248,8 TWh dengan pertumbuhan tahunan sebesar 7,06%. Sedangkan untuk target penambahan pelanggan berada di angka 3.832.878 pelanggan.
Hingga akhir tahun 2018, sambung Yuddy, jumlah pelanggan PLN mencapai 71.597.310 pelanggan. Sementara konsumsi listrik pada tahun 2018 tercatat sebesar 232,43 TWh.
Yuddy merinci, porsi konsumsi terbesar berada di sektor rumah tangga sebesar 41,79%, disusul sektor Industri 32,85%. Lalu sektor bisnis sebesar 18,04% dan pelanggan sosial dan publik sebanyak 7,32%.
Adapun, hingga Kuartal-I 2019, PLN berhasil meraup tambahan 1.161.043 pelanggan. Sehingga, jumlah pengguna setrum PLN yang tercatat sampai April 2019 adalah sebanyak 72.758.353 pelanggan.
Seperti yang telah diberitakan Kontan.co.id sebelumnya, pada tahun ini PLN akan menggenjot jumlah penambahan pelanggan dan konsumsi listrik dengan mengoptimalkan serapan setrum pada tiga lini konsumsi. Yakni dari kendaraan listrik, kompor listrik induksi dan juga dari pemakaian listrik di pabrik pemurnian dan pengolahan mineral (smelter).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News