kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.968.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.317   -12,00   -0,07%
  • IDX 7.165   -1,00   -0,01%
  • KOMPAS100 1.043   -0,46   -0,04%
  • LQ45 801   -0,59   -0,07%
  • ISSI 232   0,64   0,28%
  • IDX30 415   -0,50   -0,12%
  • IDXHIDIV20 486   0,48   0,10%
  • IDX80 117   0,10   0,08%
  • IDXV30 120   0,76   0,64%
  • IDXQ30 134   0,16   0,12%

Kuartal I, laba Wintermar melaju 30%


Rabu, 30 April 2014 / 09:06 WIB
Kuartal I, laba Wintermar melaju 30%
ILUSTRASI. Manfaat Bawang Putih Mentah untuk Kesehatan Tubuh


Reporter: Adisti Dini Indreswari | Editor: Markus Sumartomjon

BATAM. PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS), perusahaan penyedia kapal bagi industri minyak dan gas lepas pantai membukukan pendapatan US$ 45,51 juta di kuartal I-2014. Hasil ini melonjak 16% ketimbang periode serupa tahun sebelumnya. Imbasnya, laba bersih perusahaan inipun ikut terangkat 30% menjadi US$ 7,61 juta.

Pendapatan perusahaan ini terutama berasal dari hasil angkut kapal milik sendiri tipe high value yang tumbuh 42% dari periode sebelumnya jadi US$ 26,19 juta. Kapal ini perusahaan beli tahun lalu.

Sementara pendapatan dari kapal sewa dan lainnya masing-masing menyusut 5% menjadi US$ 17,33 juta dan US$ 1,99 juta di periode ini.
Wintermar memang ingin memperkuat armada kapal milik sendiri. Tahun ini, perusahaan ini berencana menambah lima kapal high value dengan nilai investasi total tidak kurang dari US$ 60 juta.

Kapal terbaru yang diterima perusahaan ini berjenis platform supply vessel (PSV) dinamai WM Pacific.
Darmawan Layanto, Komisaris Wintermar mengklaim, WM Pacific merupakan PSV terbesar yang berbendera Indonesia. Bagi WINS sendiri, kapal tersebut menjadi PSV yang keempat.

Presiden Direktur WINS Sugiman Layanto menambahkan, untuk membeli kapal yang dipesan dari perusahaan asal Cina, POET Shipbuilding and Engineering Pte Ltd tersebut perusahaan ini mesti merogoh kocek senilai US$ 30 juta. "Alokasi belanja modal yang terbesar tahun ini adalah untuk membeli kapal ini," jelasnya, Selasa (29/4).

WM Pacific sendiri dimiliki PT WM Offshore, anak usaha patungan antara WINS dengan PT Meratus Line. Adapun sumber pendanaan berasal dari lembaga keuangan internasional sebesar 70% dan sisanya dari pemegang saham sebesar 30%.

Namun Sugiman mengaku hingga kini belum mendapat kontrak untuk mengangkut minyak dan gas yang menggunakan WM Pacific. "Kami masih mengikuti tender dengan beberapa perusahaan. Ada yang dari dalam negeri maupun luar negeri," imbuhnya.
Menyoal target kontrak yang diperoleh tahun ini, manajemen WINS enggan buka-bukaan. Yang jelas, sampai kuartal I-2014, perusahaan ini sudah mengantongi kontrak senilai US$ 152 juta.

Sebagai informasi tambahan, WM Pacific merupakan kapal ketiga yang diterima WINS tahun ini, menyusul satu kapal anchor handling tug (AHT) dan satu kapal anchor handling tug supply (AHTS) yang sudah diterima sebelumnya. Mengingat rencana WINS membeli lima kapal high value, berarti perusahaan ini masih menanti kedatangan dua kapal lagi di sisa tahun.

Meski begitu, WINS juga berencana melepas delapan kapal low value. Dus, jumlah kapal diperkirakan akan menjadi 68 pada di akhir tahun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×