kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.335   -60,00   -0,37%
  • IDX 7.167   24,52   0,34%
  • KOMPAS100 1.045   4,88   0,47%
  • LQ45 815   2,85   0,35%
  • ISSI 224   0,76   0,34%
  • IDX30 426   1,90   0,45%
  • IDXHIDIV20 505   1,29   0,26%
  • IDX80 118   0,58   0,49%
  • IDXV30 120   0,61   0,51%
  • IDXQ30 139   0,24   0,17%

Kuartal I, produksi CPO Dharma Satya naik 34,6%


Kamis, 01 Mei 2014 / 15:52 WIB
Kuartal I, produksi CPO Dharma Satya naik 34,6%
ILUSTRASI. Jus delima baik untuk menjaga kesehatan jantung.


Reporter: Handoyo | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Produksi minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) PT Dharma Satya Nusantara Tbk cukup memuaskan. Pada kuartal I tahun ini, produksi CPO emiten berkode saham DSNG ini tercatat 88.835 ton atau naik 34,6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Kenaikan produksi CPO tersebut tidak lain dikarenakan produksi produksi Tandan Buah Segar (TBS) yang meningkat.

Kuartal I lalu produksi TBS DSNG tercatat mengalami kenaikan sebesar 16,7% menjadi 303.231 ton, dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

"Pada kuartal I tahun ini, Perseroan mencatat kinerja operasional dan finansial yang cukup menggembirakan. Baik produksi CPO Perseroan maupun harga penjualan rata-rata CPO mengalami kenaikan sehingga ikut mendorong partumbuhan pendapatan kuartal I tahun ini," Djojo Boentoro Direktur Utama DSNG, Rabu (30/4).

DSNG membukukan laba bersih kuartal I 2014 sebesar Rp 151 miliar atau naik 464,7% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya mencapai Rp 27 miliar, seiring dengan peningkatan pendapatan pada industri kelapa sawit dan produk kayu milik Perseroan.

Pada kuartal I tahun ini, Perseroan mampu meningkatkan pendapatan bersih yang cukup signifikan sebesar Rp 1,238 triliun atau naik sebesar 54,9% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2013 yang mencapai Rp 799 miliar.

Pendapatan bersih ini disumbangkan oleh industri kelapa sawit Perseroan yang pada kuartal I tahun 2014 menunjukkan kinerja yang signifikan dengan kenaikan sebesar 83% menjadi Rp 869 miliar dibandingkan periode yang sama tahun 2013 yang mencapai Rp 475 miliar.

Sedangkan pendapatan dari produk kayu juga meningkat sebesar 13,9% menjadi Rp 369 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp 324 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×