kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.396.000   29.000   1,23%
  • USD/IDR 16.745   14,00   0,08%
  • IDX 8.372   -16,57   -0,20%
  • KOMPAS100 1.158   -4,75   -0,41%
  • LQ45 841   -5,56   -0,66%
  • ISSI 292   0,59   0,20%
  • IDX30 441   -4,86   -1,09%
  • IDXHIDIV20 507   -6,07   -1,18%
  • IDX80 130   -0,51   -0,39%
  • IDXV30 137   -1,14   -0,82%
  • IDXQ30 140   -1,36   -0,96%

Lampung ekspor kopi robusta US$ 24,4 juta


Rabu, 30 Desember 2015 / 21:07 WIB
Lampung ekspor kopi robusta US$ 24,4 juta


Sumber: Antara | Editor: Hendra Gunawan

BANDARLAMPUNG. Ekspor biji kopi asal Lampung pada November 2015 mencapai 14.351 ton dengan nilai US$ 24,4 juta.

"Ekspor biji kopi robusta Lampung masih terus berlangsung mengingat beberapa sentra perkebunan kopi masih panen," kata Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung, Ferynia, di Bandarlampung, Rabu (30/12).

Ia menyebutkan, selain mengekspor biji kopi robusta, Provinsi Lampung juga ekspor biji kopi arabika meski tidak sebanyak robusta.

Berdasarkan data yang dihimpun Dinas Perdagangan Provinsi Lampung, lanjutnya, menunjukkan ekspor biji kopi robusta daerah itu menuju beberapa negara terutama di kawasan Eropa dan Asia.

Negara itu antara lain Alzajair, Armenia, Belgia, Bulgaria, Republik Ceko, Mesir, Georgia, Jerman, Yunani, Hongkong, India, Italia, Jepang, Malaysia, Maroko, Portugal, Rusia, Singapura, Swiss, Inggris, Afrika Selatan, Rumania, Iran, Amerika Serikat, dan Swedia.

Sementara itu, panen kopi di sejumlah sentra perkebunan kopi terutama di Lampung Barat naik 40% dibandingkan musim tahun lalu.

Paryanto petani kopi asal Fajar Bulan, Lampung Barat mengatakan bahwa panen kopi tahun ini naik sekitar 30-40% bila dibandingkan musim tahun lalu. Tahun lalu panen kopi rata-rata 1,2 ton per hektare.

Ia sebelumnya memprediksi ada kenaikan panen sekitar 50% untuk tahun ini, namun terjadi hujan cukup deras saat tanaman kopi mulai berbuah.

Saat ini harga biji kopi kering sekitar Rp21.000 per kilogram di pedagang pengepul. Sedangkan di tingkat pengekspor sebesar Rp 22.800 per kilogram.

Lampung merupakan pemasok kopi robusta terbesar di Tanah Air dengan produksi rata-rata 100.000--131.000 ton per tahun dengan luas areal kopi mencapai 173.670 hektare.

Produktivitas kopi Lampung 900 kilogram per hektare, dengan sentra produksi di Kabupaten Lampung Barat 65.010 hektare, Tanggamus 43.897 hektare, serta 22.594 hektare lainnya tersebar di Kabupaten Waykanan, Lampung Utara, Pringsewu, dan Pesawaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×