kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45908,33   -18,40   -1.99%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lippo Cikarang (LPCK) Catat Marketing Sales Rp 628 Miliar di Semester I-2023


Jumat, 28 Juli 2023 / 14:00 WIB
Lippo Cikarang (LPCK) Catat Marketing Sales Rp 628 Miliar di Semester I-2023


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) mencatat pra penjualan atau marketing sales sebesar Rp 628 miliar pada semester I-2023. Nilai tersebut naik 1% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. 

Adapun raihan marketing sales ini telah mencapai 45,7% dari target sebesar Rp 1,37 triliun di sepanjang tahun 2023. 

Berdasarkan laporan keuangannya, LPCK juga membukukan total pendapatan sebesar Rp 420 miliar di kuartal II-2023. Raihan ini naik 166% dari kuartal I-2023. Sehingga total pendapatan menjadi Rp 578 miliar. 

Baca Juga: Lippo Karawaci Bersemangat Meluncurkan Lebih Banyak Produk Baru Masuki Semester II

Pendapatan terutama terdiri dari serah terima persediaan dari proyek perumahan dan industri serta pendapatan non-properti. Proyek perumahan yang diserahterimakan pada semester I-2023 termasuk Waterfront Uptown tahap pertama yang baru diluncurkan pada tahun 2021.

Rudy Halim, CEO dari PT Lippo Cikarang Tbk memaparkan, raihan marketing sales di semester I-2023 didorong oleh permintaan yang kuat dari proyek-proyek residensial, terutama Waterfront Uptown, Newville, dan Cendana Spark. 

 

“Selain itu permintaan yang tinggi untuk lahan industri, dengan kontribusi masing-masing sebesar 64% serta 30%. Sisanya sebanyak 6% terdiri dari ruko-ruko dan lahan komersial,” jelas Rudy dalam keterangan tertulisnya, Jumat (28/7). 

Tercatat, Perseroan juga telah menjual sebanyak 648 unit dari proyek-proyek perumahan, industri dan komersial di atas.

Rudy Halim optimistis, masih banyak peluang pertumbuhan di industri properti. 

Baca Juga: Lippo Karawaci (LPKR) Cetak Marketing Sales Rp 1,2 Triliun di Kuartal I 2023

Hal itu terlihat dari semester I-2023, di mana Perusahaan telah melakukan pra-penjualan sesuai dengan target yang ditetapkan walaupun menghadapi banyak tantangan di sektor properti seperti suku bunga acuan yang meningkat dan tekanan inflasi. 

“Dalam menghadapi tahun 2023, kami yakin bisa mempertahankan momentum pertumbuhan dengan strategi bauran produk yang tepat. Kami juga berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan untuk dapat melakukan serah terima tepat waktu kepada para konsumen,” tutup Rudy Halim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×