Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Mulai tahun depan, Honda melalui PT Astra Honda Motor (AHM) mengaku hanya akan memproduksi sepeda motor berteknologi injeksi.
“Mulai tahun depan semua model baru yang PT AHM luncurkan sudah injeksi. Keluar produk baru pasti injeksi,” tegas Johannes Loman, Executive Vice President PT Astra Honda Motor (AHM).
Saat ini, Honda masih memasarkan motor-motornya dengan model karburator seperti Honda Vario 110, Honda Revo, Honda Blade, Honda New MegaPro dan Honda Tiger, tapi tahun depan motor-motor itu juga sangat mungkin dijejali teknologi injeksi.
“Meski biaya produksinya lebih mahal, tapi kami berkomitmen untuk hanya memproduksi motor injeksi mulai tahun depan,” kata Johannes.
Honda tercatat sebagai produsen motor injeksi pertama di Indonesia saat meluncurkan SupraX 125 yang didukung oleh teknologi Honda PGM-Fi (Programmed Fuel Injection) pada tahun 2005.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), Honda membukukan angka penjualan sepeda motor injeksi sebanyak 1.453.299 unit atau sekitar 62,5 persen pangsa pasar pada kurun Januari-Mei 2013.
Angka ini didapat dari 10 model motor yang dipasarkan yaitu Honda Verza 150, Honda CB150R StreetFire, Honda Vario 125 CBS ISS, Honda New Scoopy, Honda BeAT FI, Honda Supra X125 PGMFI Helm in, Honda PCX 150, Honda Spacy, Honda CBR150R, dan Honda CBR250R. (Otomotifnet)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News