Reporter: Venny Suryanto | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Malindo Air, member of Lion Air Group akan memulai pelaksanaan uji coba Travel Pass International Air Transportation Association (IATA) yakni aplikasi untuk perjalanan udara berbasis seluler yang membantu penumpang mengelola perjalanan dengan mudah dan aman.
Dalam keterangan resmi tertulis, penumpang pertama yang dipilih dalam IATA Travel Pass pada salah satu penerbangan Maindo Air akan dijalankan berdasarkan metode digital sebelum penerbangan yakni melakukan verifikasi dan menyampaikan status aktual dari hasil uji kesehatan Covid-19.
Capt Mushafiz Bin Mustafa Bakri, CEO Malindo Air mengatakan nantinya travel Pass akan terdiri dari empat fitur yakni meliputi daftar persyaratan atau ketentuan kesehatan global, daftar pusat registrasi dan verifikasi/ pengujian global, aplikasi laboratorium untuk sertifikat kesehatan penumpang dan aplikasi perjalanan tanpa kontak yang memungkinkan penumpang dapat membuat paspor digital dan mengelola dokumentasi perjalanan secara digital.
“Komitmen Malindo Air mengikuti uji coba ini merupakan langkah untuk mendukung bahwa perjalanan udara lebih nyaman, sehingga meyakinkan setiap penumpang semakin mudah, aman dan lancar dalam mengatur semua dokumen-dokumen yang dipersyaratkan dalam penerbangan secara elektronik,” ujar dia.
Baca Juga: Di tengah pandemi, sejumlah perusahaan ramai-ramai rilis produk immunomodulator
Ia mengatakan dengan bermitra bersama IATA akan menjadi salah satu pelopor di kawasan ini dalam menguji coba salah satu terobosan modern yang telah lama ditunggu-tunggu ini secara tepat dalam waktu bersamaan.
Ia bilang, keunggulan IATA Travel Pass ini ialah memproses data penumpang terkait Covid-19 di setiap penerbangan secara digital. “Oleh karena itu, Malindo Air akan terus menginformasikan kepada seluruh calon penumpang sejalan keseriusan Malindo Air dalam meningkatkan pengalaman pelanggan,” tambahnya.
Sebagai informasi, di Kuala Lumpur, Malindo Air telah bermitra dengan laboratorium Perawatan Kesehatan terpilih yang berwenang untuk mengirimkan hasil tes dengan aman kepada calon penumpang melalui aplikasi.
"Transformasi digital ini menunjukkan kredibilitas IATA Travel Pass dan langkah positif ke depan seiring memulai kembali penerbangan internasional. Untuk itu, agar perangkat ini bisa beroperasi dan dipergunakan efektif, kami juga membutuhkan dukungan dari pemerintah serta berbagai pihak dalam penerimaan Travel Pass,” tutupnya.
Selanjutnya: Beroperasi kembali, Lion Air Group menyesuaikan terminal keberangkatan dan kedatangan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
