Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di sepanjang 2019 emiten ritel fesyen dan garmen PT Mega Perintis Tbk (ZONE) mencatatkan pertumbuhan penjualan hingga 29,24% menjadi Rp 601,72 miliar dari sebelumnya Rp 456,5 miliar di 2018.
Melansir laporan keuangan ZONE di 2019, kontribusi penjualan banyak dari segmen pakaian sebesar Rp 509,50 miliar, kemudian diikuti aksesoris Rp 92,22 miliar.
Baca Juga: Ini biang kerok rugi bersih yang diderita Indonesian Tobacco (ITIC) di 2019 silam
Kemudian tercatat pula kenaikan beban pokok penjualan hingga 30,23% menjadi Rp 280,89 miliar dari sebelumnya Rp 215,82 miliar. Sejalan dengan kenaikan penjualannya, ZONE membukukan laba bruto Rp 320,82 miliar naik dari tahun sebelumnya.
Di sisi lain, Mega perintis juga mencatatkan naiknya beban penjualan menjadi Rp 178,9 miliar dan beban umum dan administrasi menjadi Rp 60,63 miliar.
Adapun ZONE mencatatkan untung selisih kurs-bersih sebesar Rp 100,74 juta dari sebelumnya rugi Rp 21,53 juta. Selain itu, mereka juga menghasilkan cuan dari penjualan aset tetap sebesar Rp 83,72 juta dari sebelumnya rugi Rp 161,82 juta.
Setelah dikurangi beban dan pajak, emiten ritel fesyen dan produsen garmen ini membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 51,91 miliar atau tumbuh 27,5% yoy dari sebelumnya Rp 40,76 miliar di 2018.
Baca Juga: Laba Dharma Satya Nusantara (DSNG) naik 25% di kuartal I 2020
Di sepanjang tahun lalu, ZONE turut mencatatkan perubahan aset dan liabilitas lebih dari 20% yoy. Tercatat jumlah aset Mega Perintis di 2019 naik hingga 35,17% menjadi Rp 538,64 miliar.