Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
"Karena kan disesuaikan juga, dulu kan rupiah Rp 14.500, sekarang sudah Rp 16.000 lebih. Nanti khawatir kalau enggak disesuaikan ekspornya jauh beda harganya. Nanti kami kurang lagi," kata Zulkifli.
Kenaikan tersebut, juga menyesuaikan dengan kenaikan harga bahan pokok lainnya, seperti beras yang saat ini sudah mengalami kenaikan harga.
Baca Juga: HET MinyaKita Bakal Naik Jadi Rp 15.500 Per Liter, Kapan Berlaku?
"Karena kan sekarang di pasar juga memang beras saja kan dari harga Rp 10.900 per kg (beras premium) jadi Rp 12.500 per kg. Jadi, naiknya Rp 1.600, itu harga beras," tutur Zulhas.
Meski begitu, ia menegaskan tidak ada rencana untuk mengubah aturan domestic market obligation (DMO) untuk bahan baku minyak goreng domestik.
Pada sisi lain, naiknya harga Minyakita dari Rp 14.000 menjadi Rp 15.500 dinilai tetap akan lebih murah dari minyak goreng kemasan premium.
"Jadi, memang sudah saatnya (harga) Minyakita naik. Kalau minyak premium lebih mahal lagi (dari harga Minyakita)," kata Zulhas.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Harga Minyakita Bakal Naik jadi Rp 15.700 Per Liter Mulai Pekan Depan", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2024/06/21/221627226/harga-minyakita-bakal-naik-jadi-rp-15700-per-liter-mulai-pekan-depan?page=all#page1
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News