Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Havid Vebri
JAKARTA. Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin meresmikan berdirinya Indonesia Aircraft and Component Manufacturer Association (Inacom). Pembentukkan Inacom atau asosiasi produsen komponen pesawat ini dalam rangka pengembangan kemandirian kedirgantaraan Indonesia.
"Kementerian Perindustrian memfasilitasi sinergi industri komponen yang berpotensi membuat komponen pesawat udara. Hal ini memberikan peluang sangat besar bagi tumbuhnya industri komponen/pendukung pesawat udara nasional serta membuka peluang investasi dan penyerapan tenaga kerja," ujar Saleh saat memberikan sambutan dalam acara pengukuhan Inacom dan sarasehan industri kedirgantaraan nasional, di Gedung Kementerian Perindustrian, Jumat (18/9).
Andi Alisyahbana, Ketua Inacom mengatakan, terbentuknya Inacom menjadi momentum yang tepat untuk menggerakkan kembali industri kedirgantaraan nasional. "Demi mengembangkan kapasitas industri komponen pesawat udara nasional," ujar Andi yang juga berasal dari PT Dirgantara Indonesia.
Inacom memiliki 26 anggota perusahaan komponen pesawat yang terdiri dari industri desain pesawat, tooling, machining, interior, karet dan lain-lain. Anggotanya antara lain PT Dirgantara Indonesia, PT Regio Aviasi Industri, PT Aftech dan lain-lain.
Berdasarkan siaran pers, industri ini mengundang investasi senilai Rp 5,41 triliun dengan menyerap 7.244 tenaga kerja.
Dalam jajaran keanggotannya, Inacom menempatkan mantan presiden Indonesia B.J. Habiebie sebagai Dewan Penasehat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News