kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Menyasar kelas bawah, persaingan TV berbayar kian panas


Selasa, 25 Januari 2011 / 08:19 WIB
Menyasar kelas bawah, persaingan TV berbayar kian panas


Reporter: Yudo Widiyanto, |

JAKARTA. Persaingan Pay TV atau televisi berbayar mulai sengit. Pertengahan 2011 Telkomvision berencana meluncurkan dua produk untuk segment yang berbeda. Pertama merek baru pay tv, dan IPTV. Rencananya kedua merek ini mulai meluncur pada kuartal ke II tahun 2011 ini. Direktur Utama Elvizar bilang ini untuk memanfaatkan potensi pasar yang masih luas."Kami sudah siap produk baru khusus kalangan bawah," kata Elvizar.

Sayangnya Elvizar belum mau bilang merek baru pay tv yang akan di jual. Saat ini Telkom vision memiliki merek pay tv dengan nama Yes TV. Menurut Elvizar saat ini pelanggan Yes TV sudah lebih dari 300.000 pelanggan. Jumlah ini meningkat 67% dari tahun 2010 lalu.

Yes TV menetapkan biaya langgan sebesar Rp 90.000 hingga Rp 227.000. Elvizar bilang tv merek baru ini bersaing dibawah harga langganan Yes TV."Kami sedang negosiasi dengan para pembuat konten, untuk mengisi acara kami nanti," tuturnya.

Sebelumnya, Aora tv bangkit setelah mati suri. Direktur Utama aora TV, Guntur S Siboro bilang potensi menengah kebawah sangat besar. "Orang ingin harga terjangkau," tutur Guntur pada peluncuran Aora tv di Jakarta, Selasa (25/1).

Aora tv saat ini menyasar segment menengah ke bawah. Harganya dari Rp 59.000 hingga Rp 229.000. Guntur bilang perlahan-lahan strategi pemasaran dua bulan belakangan adalah dengan mendatangi langsung dor to dor pelanggan (direct sales). Selanjutnya Aora mulai menyasar pulau Jawa dan Sumatra. Guntur bilang, 80% pengguna televisi free to air berada di dua pulau ini."Kami baru saja buat kantor perwakilan di Sumatra," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×