Reporter: Melati Amaya Dori | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) selaku operator maskapai Merpati mengumumkan penutupan 20 rute terbang. Perusahaan beralasan, penutupan rute terbang dilakukan, karena perusahaan sedang melakukan restrukturisasi rute bukan karena merugi.
Sayangnya, Herry Saptanto, Sekretaris Perusahaan Merpati tidak menjelaskan rute Merpati mana saja yang ditutup tersebut. "Rute yang ditutup hanya untuk rute yang menggunakan pesawat Boeing dan pesawat jenis MA 60," kata Herry lewat keterangan resminya di Jakarta hari ini (2/11).
Padahal, sebagian besar armada Merpati di dominasi oleh Boeing dan MA 60. Di luar dua jenis pesawat ini, Merpati hanya memiliki 2 unit Casa 212 dan DHC 6 sebanyak 5 unit.
Sementara pesawat jenis Boeing berjumlah 12 unit yang terdiri dari; 4 unit armada Boeing 737 400, 6 unit armada Boeing 737 300, 1 unit Boeing 737 500, 1 unit Boeing 737 200. Sedangkan peswat MA60 berjumlah sebanyak 14 unit.
Selain belum bisa memastikan rute yang ditutup, Herry juga belum bisa memastikan kapan waktu penutupan rute terbang tersebut efektif diberlakukan. Ia hanya bilang, penutupan sementara 20 rute terbang itu dilakukan dalam rangka restrukturisasi rute.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News