kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Modern Internasional lakukan restrukturisasi dan dapatkan fasilitas pembiayaan


Selasa, 31 Juli 2018 / 18:53 WIB
Modern Internasional lakukan restrukturisasi dan dapatkan fasilitas pembiayaan
ILUSTRASI. PT Modern Internasional Tbk


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Modern Internasional Tbk (MDRN) pada tanggal 27 Juli 2018 lalu melakukan penandatanganan restrukturisasi dan pemberian fasilitas pembiayaan dari dua perusahaan, yakno PT Transpacific Finance (TF) dan PT Paramitra MultiFinance (PMF).

Sungkono Honoris, Direktur Utama MDRN dalam keterbukaan informasi hari ini menyampaikan bahwa perusahaan memiliki utang kepada TF dan PMF yang kemudian dilakukan restrukturisasi dengan dicicil selama sembilan tahun, termasuk dua tahun grace period.

Selain itu perusahaan juga mendapatkan fasilitas pembiayaan modal kerja dalam jangka waktu tiga tahun. Sebagai jaminan, perusahaan memberikan jaminan lima fixed aset kepada Transpacific dan Paramitra.

“Dengan restrukturisasi dan fasilitas pembiayaan modal kerja ini, perseroan berharap dapat meningkatkan kinerjanya seingga dapat menyelesaikan kewajiban-kewajiban perseroan,” ujarnya dalam keterbukaan informasi, Selasa (31/7).

Kinerja perusahaan sepanjang semester I tahun ini juga belum mengalami perbaikan, pendapatan perusahaan turun tajam dari Rp 196,21 miliar menjadi Rp 38,05 miliar. Kendati demikian, perusahaan berhasil menekan rugi periode berjalan dari Rp 653,88 miliar menjadi Rp 8,48 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan, perusahaan masih memiliki pinjaman bank jangka pendek sebesar Rp 244,35 miliar dan pinjaman bank jangka panjang sebesar Rp 235,77 miliar. Sedangkan utang usaha berdominasi rupiah sebesar Rp 126,87 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×