kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mulai 1 Mei 2020 penumpang ferry wajib beli tiket via online


Jumat, 17 April 2020 / 22:30 WIB
Mulai 1 Mei 2020 penumpang ferry wajib beli tiket via online
ILUSTRASI. Mulai 1 Mei 2020 penumpang ferry wajib beli tiket via online. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya/hp.


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyampaikan bahwa implementasi penjualan tiket ferry secara online atau e-ticketing menuju 1 Mei melalui laman Ferizy di 4 pelabuhan utama, yaitu Merak, Bakauheni, Ketapang dan Gilimanuk terus mengalami peningkatan, dimana tingkat reservasi online sudah mencapai lebih dari 60% di tiap pelabuhan.

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi mengatakan, sejak peluncuran Ferizy di awal Maret, transaksi pembelian tiket online untuk keberangkatan dari 4 (empat) pelabuhan utama terus meningkat.

Baca Juga: ASDP Indonesia Ferry tutup akses penyebrangan di Papua selama dua pekan

"Data per hari Kamis (16/4) saja, tercatat pembelian tiket online di Pelabuhan Merak sudah mencapai 61 persen, Bakauheni 63 persen, Ketapang 80 persen dan Gilimanuk 81 persen. Dari data ini menunjukkan ada peningkatan tren, dimana masyarakat merespon dengan baik perubahan mindset dari biasanya membeli tiket secara go show, sekarang beralih dengan reservasi online," tutur Ira dalam siaran resmi, Jumat (17/4).

Ia mengungkapkan dalam penerapan sistem baru ini, dapat dipahami jika terdapat hal-hal yang belum berjalan mulus di lapangan. Karena itu kami mengharapkan dukungan dan kerjasama semua pihak, mulai dari pemerintah, operator, dan tentunya pengertian dari pengguna jasa untuk mengatur dengan lebih baik perjalanan dengan kapal ferry.

"Kami terus berkomitmen untuk melakukan berbagai upaya penyempurnaan dalam pengembangannya bersama dengan Kementerian Perhubungan selaku regulator serta stakeholder lainnya. Kami targetkan pada 1 Mei, seluruh transaksi pembelian tiket di 4 pelabuhan utama dapat dilakukan secara online 100%," ujarnya lagi.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi juga menyampaikan apresiasinya kepada ASDP yang telah bekerja keras untuk menghadirkan sistem layanan e-ticketing yang mumpuni, yang diharapkan tidak hanya memudahkan dan mempercepat pelayanan, tetapi juga memberikan kepastian kepada masyarakat untuk melakukan penyeberangan dengan aman, nyaman dan selamat.

Baca Juga: Cegah penyebaran corona, Ditjen Perhubungan Laut periksa kesehatan penumpang kapal




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×