kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Nusantara Energy garap energi di Banyuwangi


Rabu, 01 Juli 2015 / 11:37 WIB


Reporter: Putri Kartika Sinaga | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Nusantara Energy Plant Indonesia akan berinvestasi di kawasan industri Banyuwangi atau Kampe Industrial Estate Banyuwangi. Untuk investasi ini, Nusantara Energy akan merogoh kocek US$ 1,6 miliar.

Nantinya, Nusantara Energy membagi investasi untuk membangun liquefied natural gas (LNG) floating storage regasification unit (FSRU), kilang mini, dan pembangkit listrik. Junaidi Elvis, Presiden Direktur Nusantara Energy bilang, saat ini pihaknya masih dalam proses perizinan proyek. Tapi, rencananya NEPI akan menempati lahan seluas 50 hektare (ha) dari total lahan Kampe Industrial Estate Banyuwangi seluas 2.441 ha.

"Untuk kapasitas pembangkit listrik 1.000 megawatt (MW), tetapi masih kami hitung nanti angka pastinya," terang Junaidi, Selasa (30/6).

Junaidi menambahkan, untuk proyek kilang mini dipersiapkan untuk memproduksi mogas dan avtur berkapasitas 3.000 barel per hari. Sedangkan untuk proyek FSRU dipersiapkan untuk kapasitas 100.000 metrik ton (MT). Bahan baku yang digunakan impor dari Vitol Asia Pte Ltd yang berbasis di Singapura.

Imam Haryono, Direktur Jenderal Pengembangan Perwilayahan Industri, Kementerian Perindustrian menyebut, pihaknya masih mempersiapkan lahan. Maklum, kawasan industri ini belum selesai dibangun. "Kami cek status lahan agar bisa dikelola swasta," jelas Imam.

Sambil menunggu kesiapan lahan, Nusantara Energy mendapatkan persetujuan tax holiday selama 10 tahun dari Badan Koordinasi Penanaman Modal. Jika sesuai rencana, pembangunan proyek energi di Banyuwangi ini rampung selama 36 bulan untuk kapasitas 1.000 MW.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×