kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.175.000   4.000   0,18%
  • USD/IDR 16.779   15,00   0,09%
  • IDX 8.078   37,32   0,46%
  • KOMPAS100 1.120   5,09   0,46%
  • LQ45 800   4,36   0,55%
  • ISSI 281   1,73   0,62%
  • IDX30 420   2,24   0,54%
  • IDXHIDIV20 482   1,89   0,39%
  • IDX80 123   0,86   0,71%
  • IDXV30 134   0,45   0,34%
  • IDXQ30 133   0,75   0,57%

OJK: Banyak masyarakat belum melek financial


Kamis, 22 Agustus 2013 / 13:49 WIB
OJK: Banyak masyarakat belum melek financial
ILUSTRASI. Jeruk adalah salah satu buah yang mengadung vitamin c tinggi.


Reporter: Fahriyadi | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Muliaman D. Hadad menyatakan, masyarakat Indonesia masih banyak yang belum "melek financial". Hal ini jelas menjadi tugas bagi OJK untuk terus mengedukasi masyarakat tentang keuangan.

"Pengetahuan tentang keuangan penting agar masyarakat tidak mudah tertipu dengan tawaran produk investasi dan keuangan yang datang kepada mereka," ujar Muliaman, Kamis (22/8).

Menurut dia, edukasi seperti ini harus terus dilakukan. Salah satunya memberikan informasi kepada masyarakat yang akan bertanya tentang produk investasi dan keuangan lewat call center 021-500665.

Muliaman mengklaim, bahwa call center itu telah menerima ribuan pertanyaan dan pengaduan dari masyarakat. Untuk pengaduan sendiri, ia menjelaskan bahwa OJK akan menindaklanjuti setiap pengaduan yang masuk lewat call center tersebut.

Tindak lanjutnya yakni dengan membentuk Satgas Waspada Investasi dengan menggandeng Polisi, Kejaksaan, dan PPATK guna menelisik kebenaran aduan masyarakat tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×