kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Okupansi Dafam Hotel Management (DHM) meningkat 10% di masa PSBB transisi


Rabu, 01 Juli 2020 / 18:21 WIB
Okupansi Dafam Hotel Management (DHM) meningkat 10% di masa PSBB transisi
ILUSTRASI. Dok. PT Dafam Hotel Management (DHM)


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dafam Hotel Management (DHM) menyebutkan, tingkat okupansi hotel alami peningkatan sekitar 10% setelah diberlakukannya kebijakan masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan memulai fase adaptasi kebiasaan baru (AKB).

Andhy Irawan, CEO Dafam Hotel mengatakan, pada masa PSBB transisi atau AKB beberapa hotel Dafam di seluruh Indonesia ada peningkatan karena sudah ada pelonggaran dan beberapa aktivitas sehingga okupansi bergerak lebih baik dari bulan sebelumnya.

Baca Juga: Dafam Hotel Management sudah siapkan protokol kesehatan di semua jaringan hotelnya

Secara teknis semua hotel Dafam saat ini memiliki perubahan prosedur keselamatan. Pihaknya memasang bilik desinfektan dan tempat cuci tangan di luar pintu masuk hotel. Para tamu akan dimohon untuk mencuci tangan sebelum memasuki area hotel. Setelah itu, tamu akan discan.

Dafam Hotel juga menyertai atribut perlindungan pada para petugas hotel berupa face shield, sarung tangan, dan masker wajah. Para karyawan hotel juga akan melalui pengecekan kesehatan dan diminta mencuci tangan sebelum bekerja.

Selain itu, para tamu juga nantinya akan diberikan masker gratis dan cairan desinfektan bisa ditemui di beberapa titik, seperti ruang resepsionis, lobi, depan lift, hingga restoran. Prosedur yang sama juga berlaku di ruang bar.

"Semua hotel sekarang operasional nya mengikuti protokol kesehatan. Kami juga menawarkan beberapa paket hotel baik kamar atau FnB yg menarik buat market," ujar Andhy kepada Kontan.co.id, Rabu (01/7).

Baca Juga: Begini rencana pembatasan operasional Dafam Property Indonesia (DFAM)

Selain itu, untuk diskon atau spesial rate pihaknya tawarkan dengan melihat market di masing-masing daerah yang belum kembali normal. Sementara itu, untuk komposisi pendapatan dari inap & MICE, Andhy menyebut ada kenaikan tetapi tidak signifikan, yaitu sekitar 10%-20% saja.

Ia menyampaikan realisasi kinerja pada semester I/2020 yaitu pada kuartal-I masih baik tetapi di kuartal-II mengalami penurunan secara keseluruhan dibanding budget 2020 berada di bawah pencapaian nya. "Laba bersih semester I/2020 tidak sebagus tahun lalu dan beberapa unit hotel ada yang negative cash flow," kata Andhy.

Namun Andhy tidak menjelaskan lebih jauh mengenai realisasi kinerja sampai dengan semester I/2020. Sementara Ia optimis dengan kinerja di semester II/2020 seiring dengan beberapa strategi yang pihaknya lakukan baik itu operasional maupun penjualan.

"Namun jika tidak ada hal yang lain yang bisa mendongkrak ekonomi secara makro lebih cepat maka dipastikan semester-II masih ada penurunan jika dibandingkan tahun lalu dan budget 2020," ujarnya.

Baca Juga: Dafam Hotel Management (DFAM) masih kaji SOP untuk kondisi New Normal

Ia juga menyebut, tidak akan merevisi kontrak di tahun ini, pihaknya hanya merevisi tenggat waktu penyelesaian beberapa proyeknya karena tidak berjalan sesuai timeline. Sebelumnya berdasarkan catatan kontan.co.id Dafam memproyeksikan pembukaan hotel baru akan mundur menyusul adanya kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Andhy menyebutkan, hingga saat ini 7 hotel baru DHM yang rencananya akan dibuka tahun ini masih berlanjut proses pembangunannya. Hanya saja, kemajuannya tidak sesuai timeline akibat adanya kebijakan PSBB untuk memerangi pandemi virus corona.

DHM memproyeksikan akan membuka 2 hotel baru saja yang berada di Jakarta dan Makassar. Sementara sisanya di tahun depan. Adapun kelima hotel yang akan dibuka tahun depan berada di Tanjung Tabalong - Kalimantan Selatan sebanyak 2 hotel. Sisanya tersebar di Kulon Progo - Yogyakarta, Puwokerto, dan Guci - Tegal.

Baca Juga: Pebisnis Siap-Siap Beradaptasi di Era New Normal Pasca Pandemi

"Ekspansi Dafam tetap melakukan di 2020 dan beberapa proyek hotel masih berjalan dan jika tidak ada halangan 2 proyeknya akan buka di tahun ini yaitu di Makassar dan Jakarta," katanya.

Maka dari itu untuk mendongkrak kinerjanya DHM memiliki beberapa strategi bisnis antara lain, perubahan operasional sesuai protokol kesehatan, kreativitas dalam segi penjualan dan “create new business" yang masih relevan dengan core business. "Serta strategi jemput bola ke market," ujar Andhy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×