Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Pada pertengahan tahun 2018, PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) memperkenalkan sistem transaksi omnichannel. Sistem ini memungkinkan konsumen untuk melakukan transaksi secara O2O (online to offline - offline to online).
Direktur Pemasaran dan Komunikasi Erajaya Djatmiko Wardoyo menjelaskan, sejak diluncurkan kontribusi pembelian melalui kanal omnichannel belum besar. "Kontribusi besar saat ini bukan jadi key perfomance indicator kita," ujarnya pada Kamis (17/1).
Tapi, sistem ini diciptakan untuk menyiapkan agar Erajaya bisa melayani lebih banyak konsumen dan untuk menghindari potensi hilangnya konsumen. Kata Djatmiko, misalnya ada salah seorang konsumen yang datang ke salah satu toko milik Erajaya. Kemudian konsumen itu tidak bisa memperoleh barangnya. "Dia bisa masuk ke situs online kita dan pesan barang yang diinginkan, secepatnya diantar," ujarnya.
Tapi, agar target pasar Erajaya bisa mengenal sistem omnichannel itu sehingga penjualan melalui kanal itu membesar, maka Erajaya juga menyediakan penawaran khusus berupa promo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News