kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.839   -9,00   -0,05%
  • IDX 6.399   -0,79   -0,01%
  • KOMPAS100 919   1,73   0,19%
  • LQ45 718   0,53   0,07%
  • ISSI 203   1,04   0,51%
  • IDX30 374   0,05   0,01%
  • IDXHIDIV20 453   -1,06   -0,23%
  • IDX80 104   0,28   0,27%
  • IDXV30 110   -0,36   -0,33%
  • IDXQ30 123   0,17   0,14%

Organda Sulsel sambut pemotongan pajak 70%


Senin, 22 Desember 2014 / 14:08 WIB
Organda Sulsel sambut pemotongan pajak 70%
ILUSTRASI. Sebuah peluru kendali diluncurkan oleh militer Iran saat latihan angkatan laut di Teluk Oman, dalam foto yang didapatkan Kamis (14/1/2021). Iranian Army/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS


Sumber: TribunNews.com | Editor: Uji Agung Santosa

MAKASSAR. Dewan Pengurus Daerah (DPD) Organisasi Angkutan Darat (Organda) Sulsel menyambut baik peraturan baru mengenai pajak bea balik nama dan pajak tahunan angkutan umum.

Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Perhubungan menyepakati potongan pajak tersebut hingga 70%. Ketua DPD Organda Sulsel, Opu Sidik mengatakan kebijakan itu dapat membantu meringankan beban pengusaha angkutan umum. Pasalnya, regulasi yang direncanakan berlaku 1 Januari 2015 itu berpotensi mengurangi porsi anggaran jasa yang dikeluarkan.

Tapi, Opu juga berharap, perhatian pemerintah terhadap jasa angkutan tak sampai disitu saja. Sebab, beberapa kendala dihadapi pengusaha dan dianggap tak terlihat pemerintah.

"Kita bersyukur dengan adanya ini aturan. Regulasi ini mendukung jasa angkutan. Tapi, sebagai gambaran, ada hal yang tak tercatat pemerintah. Padahal itu kendala kita, seperti pengadaan suku cadang," ujar Opu, Senin (22/12). (Chaerul Fadli)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×