Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Sofyan Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Triangle Motorindo dengan mengusung brand Viar sudah memasarkan motor listrik sejak Juni 2016. Walaupun begitu, saat ini perusahaan masih menunggu regulasi dari pemerintah terkait pajak dari motor listrik. Maklum, belum jelasnya regulasi mengenai motor listrik dapat mempengaruhi harga jual.
Marketing Communication PT Triangle Motorindo, Frengky Osmond menyatakan bahwa VIAR Q1 yang jika dibandingkan dengan motor bebek dibawah 100 cc dijual dengan harga Rp 17.150.000.
Frengky menjelaskan untuk penjualan masih cukup bagus, tetapi banyak pelanggan yang menanyakan terkait pajak yang tinggi untuk ukuran motor di bawah 100 cc. Saat ini, pajak Viar Q1 mencapai Rp 1.713.000.
Dia bilang, sebelumnya tarif pajak secara keseluruhan sekitar Rp 1.094.000. Lanjutnya, untuk BBN dari motor baru juga naik pesat mencapai Rp 1.320.000 dari sebelumnya Rp 810.000. “Itu baru 2-3 hari yang lalu,” ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Rabu (15/5).
Saat ini, VIAR juga terus melakukan riset untuk melakukan pengembangan motor listrik bersama UGM dan BOSCH, perusahaan dari Jerman. Sayangnya nilai investasi tersebut menurutnya belum dapat disebutkan.
“Nilai investasinya saya tidak pegang, itu yang urus di Semarang, kami di Jakarta mengurusi marketing saja,” terangnya.
Namun, ia menjelaskan sejauh ini penjualan motor listrik masih baik. Menurutnya, konsumen yang membeli motor listrik lebih sadar akan alam sehingga beralih menggunakan motor listrik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News