Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
Kalau Tokopedia sudah menerapkan two factor authentication maka level pengamanannya prinsipnya sudah selevel pengamanan transaksi kartu kredit Visa Master dan Internet banking,” jelasnya.
Secara teknis, lulusan Grenoble Universite Pierre Mendes juga menekankan agar pengguna tidak pernah memberikan kode verifikasi yang diterima melalui WhatsApp atau SMS kepada siapa pun, sekalipun dia mengaku dari Tokopedia.
Sebelumnya, VP of Corporate Communications Tokopedia, Nuraini Razak, mengatakan pihaknya menyadari bahwa pihak ketiga yang tidak berwenang telah memposting informasi secara ilegal di media sosial dan forum internet terkait cara mengakses data pelanggan mereka yang telah dicuri.
Baca Juga: Tak hanya di e-commerce, penjualan minuman beralkohol di sosial media juga dilarang
Ia mengatakan, Tokopedia ingin menegaskan bahwa ini bukanlah upaya pencurian data baru dan informasi password pengguna Tokopedia tetap aman terlindungi di balik enkripsi.
" Kami telah melaporkan hal ini ke pihak kepolisian dan juga mengingatkan seluruh pihak untuk menghapus segala informasi yang memfasilitasi akses ke data yang diperoleh melalui cara yang melanggar hukum,” ucapnya
Sebelumnya, Ketua Umum Asosiasi E-commerce Indonesia (IdEA), Ignatius Untung, juga menyampaikan keprihatinannya atas apa yang terjadi pada Tokopedia dan para penggunannya. Namun, ia menekankan bahwa posisi Tokopedia dalam masalah ini juga sebagai korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News