Reporter: Emma Ratna Fury | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Pameran dan konferensi konstruksi bertajuk Concrete Show South East Asia 2013 resmi dibuka mulai hari ini, Kamis (24/10). Pameran selama tiga hari itu digelar di Jakarta Internasional Expo Kemayoran (JIExpo), Jakarta dan berlangsung sampai 26 Oktober.
"Pameran ini diharapkan bisa memberikan peluang besar untuk membangun jaringan bisnis," kata Christopher Eve, Senior Vice President UBM Asia, selaku panitia pameran, Kamis (24/10).
Selain peserta, pembukaan pameran juga dihadiri Hediyanto W Husaini, Kepala Badan Pembinaan Konstruksi, Kementerian Pekerjaan Umum, Widodo Santoso, selaku Ketua Asosiasi Semen Indonesia, serta Dradjat Hoedajanto sebagai Ketua Ahli Konstruksi Indonesia.
Menurut Christopher, Indonesia adalah negara pertama di Asia Tenggara yang dipilih untuk pameran ini. Indonesia menjadi tujuan pameran, karena telah berhasil menjadi negara berkembang dengan pertumbuhan ekonomi 6% per tahun.
Pameran ini diikuti 100 perusahaan dari 15 negara yang menempati area dengan luas 3.000 meter persegi. Negara yang turut berpartisipasi dalam pameran ini diantaranya Indonesia, Jerman, Inggris, Italia, Afrika Selatan, Kanada, Amerika Serikat, Malaysia, Singapura, Jepang, Cina, dan daerah lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
