Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Paramount Land masih harus berusaha keras mengerjar target penjualan pemasaran Rp 2,5 triliun sampai akhir tahun. Maklum, selama semester I-2018, pengembang Gading Serpong ini baru berhasil mencatatkan penjualan Rp 1,05 triliun.
Dalam enam bulan sisa tahun ini, Paramount masih harus mengejar penjualan pemasaran sebesar Rp 1,45 triliun lagi agar target yang sudah dipatok bisa tercapai.
M Nawawi, Associate Director Paramount Land mengatakan, pihaknya masih optimis target yang sudah mereka tetapkan itu bisa dicapai di paruh kedua ini. "Kita masih optimis target tercapai dengan melanjutkan stratgei Block Party di kluster Gading Serpong," kata Nawawi kepada Kontan.co,id, Minggu (29/7).
Paramount Land kembali menggelar acara Block Party di dua kluster hunian Gading Serpong yaitu Atlanta Village dan Boston Village mulai 4 Juli -Agustus 2018.
Itu adalah strategei pemasaran Paramount yang tujuannya mengundang warga Gading Serpong dan sekitarnya untuk datang melihat langsung rumah lingkungan kluster yang mereka banguan dan fasilitas yang sudah ada di sana.
Dalam acara itu, Paramount menghadirkan live music, kuliner gartis, dan jualan durian dengaan harga miring. Itu dilakukan untuk menarik oarng datang ke proyek Paramount dan akhir masyarakat itu bisa melakukan pembelian atau menceritakan ke teman-teman maupun keluarganya yang lain tentang proyek-proyeknya.
Di Atlanta Village, paramount menawarkan unit design baru dengan luas bangunan 82 m2 dan luas tanah 80 m2. Hunian tersebut dipasarkan dengan harga mulai Rp 1,5 miliar.
Sementara di Boston Village ditawarkan hunian ukuran 67 m² dengan luas tanah 72 m² dan tipe bangunan 78 m² dengan luas tanah 84 m² yang dipasarkan mulai harag Rp 1,27 miliar.
Itu bukan kali pertama Paramount melakukan program Block Party. Sebelumnya pada kuartal I lalu, perusahaan juga melakukan Block Party di Latigo Village. Hasilnya, kluster tersebut sudah ludes terjual saat ini.
Nawawi melihat program Block Party cukup signifikan dalam mendorong penjualan produk-produk hunian Paramount. Oleh karena itu, perusahaan memiliki rencana untuk mengegelar Blok Party di 10 titik sekaligus tahun ini.
"Awal-awal kita mulai program ini, kita memang ragu. Tetapi ternyata sejauh ini, setiap Sabtu-Minggu orang selalu berdatangan. Entah mereka penghuni di sekitar atau numpang lewat, semua kami undang masuk menikmati Block Party sambil tim kita sudah siap-siap menjelaskan proyek-proyek kita ke mereka." jelas Nawawi.
Selain stratgei Block Party, Paramount juga akan memperkenalkan fasilitas 3D Virtual properti Paramount Land guna mempermudah konsumen dan masyarakat yang mempunyai waktu terbatas datang ke lokasi proyek melihat rumah contoh. Fasilitas tersebut bisa diakses lewat laptop, smartphone maupun perangkat virtual.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News