Reporter: Muhammad Julian | Editor: Tendi Mahadi
Pandangan yang serupa juga dijumpai pada agen pemegang merek (APM) lainnya. Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan bahwa permintaan mobil sangat bergantung pada daya beli masyarkat. Sementara daya masyarakat sendiri dipengaruhi oleh kondisi perekonomian nasional.
Dengan menggunakan kerangka berpikir tersebut, Amelia memperkirakan pasar otomotif akan kembali anjlok di bulan Mei dengan tingkat penurunan yang lebih parah dibanding bulan April. Prediksi Amelia, pasar mobil baru mulai akan kembali terungkit sedikit di bulan Juni 2020.
Baca Juga: Hari pertama lebaran, arus mudik tercatat 37.878 kendaraan
Adapun di sepanjang semester I 2020 ini, ADM menargetkan bisa menjaga pangsa pasar ritel di level 17%. “Juni akan lebih baik dari Mei tapi tetap sangat rendah dibanding 2019,” kata Amelia kepada Kontan.co.id pada Selasa (26/5).
Jongkie Sugiarto, Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Indonesia (GAIKINDO) memperkirakan angka penjualan mobil di sepanjang paruh pertama tahun ini akan berada di sekitar angka 275.000 unit. Asumsi ini berdasar pada daya beli masyarakat yang dinilai belum begitu kuat.
“Relaksasi PSBB tidak serta merta bisa meningkatkan daya beli masyarakat,” kata Jongkie kepada Kontan.co.id pada Selasa (26/5).
Baca Juga: Ini sektor yang catat kenaikan dan penurunan kinerja pasca laporan kuartal I 2020
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News