kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.714.000   12.000   0,71%
  • USD/IDR 16.430   54,00   0,33%
  • IDX 6.647   -17,63   -0,26%
  • KOMPAS100 942   -8,98   -0,94%
  • LQ45 738   -9,69   -1,30%
  • ISSI 209   1,77   0,85%
  • IDX30 384   -5,57   -1,43%
  • IDXHIDIV20 461   -6,31   -1,35%
  • IDX80 107   -1,15   -1,06%
  • IDXV30 110   -0,84   -0,76%
  • IDXQ30 126   -1,79   -1,40%

Pelindo Pastikan Kelancaran Operasional di 63 Terminal Penumpang, Ini Strateginya


Kamis, 13 Maret 2025 / 22:09 WIB
Pelindo Pastikan Kelancaran Operasional di 63 Terminal Penumpang, Ini Strateginya
ILUSTRASI. Direktur Pengelola Pelindo, Putut Sri Muljanto (kanan) menjelaskan sejumlah strategi operasional bongkar muat Pelindo dan peningkatan pelayanan di terminal penumpang dan Ro-Ro yang dioperasikannya untuk menghadapi lonjakan arus penumpang dan kendaraan selama momen mudik Lebaran 2025.


Reporter: Sri Sayekti | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berbagai persiapan telah dilakukan penyedia jasa bagi masyarakat yang melakukan tradisi mudik Lebaran. Tak terkecuali juga bagi BUMN operator kepelabuhanan, Pelindo melakukan berbagai langkah strategis untuk memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat pada arus mudik Lebaran 2025. Hal tersebut disampaikan pada konferensi pers yang digelar di Media Center Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (13/3).

Juru Bicara Kementerian BUMN, Putri Violla mengatakan bahwa sejumlah persiapan yang matang dilakukan agar masyarakat dapat merasakan Lebaran dengan tenang dan menyenangkan.

"Kementerian BUMN memang misinya adalah melayani masyarakat agar bisa merasakan Lebaran dan juga di bulan Ramadan ini dengan tenang dan menyenangkan melalui upaya-upaya ataupun juga skenario-skenario yang sudah disiapkan dengan matang untuk bisa mengatasi segala macam tantangan di masa Lebaran kali ini,” ujar Putri.

Direktur Pengelola Pelindo, Putut Sri Muljanto menjelaskan sejumlah strategi operasional bongkar muat Pelindo dan peningkatan pelayanan di terminal penumpang dan Ro-Ro yang dioperasikannya untuk menghadapi lonjakan arus penumpang dan kendaraan selama momen mudik Lebaran 2025.

Baca Juga: Proses Merger Pelindo, Pelni, dan ASDP Masih Tahap Awal, Fokus pada Efisiensi

"Pelindo telah melakukan langkah preventif untuk menjaga capaian zero accident. Di antaranya melaksanakan giat safety management walkthrough bersama dengan para instansi maritim terkait di sektor kepelabuhanan, untuk inspeksi dan monitoring pemeliharaan peralatan di area terminal penumpang. Langkah tersebut juga didukung dengan penyiapan fasilitas kegawatdaruratan berupa penanggulangan kebakaran, ruang kesehatan beserta petugas kesehatan yang bersiaga, serta publikasi informasi penting pada area terminal penumpang," ujar Putut Sri Muljanto.

Sebagai bagian dari strategi operasional, Pelindo telah menyiapkan Pelabuhan Ciwandan, di Banten guna mengurai kepadatan antrean di pelabuhan penyeberangan Merak-Bakauheni. Pelabuhan Bojonegara, di sisi utara Pelabuhan Ciwandan, disiapkan sebagai alternatif bilamana Pelabuhan Merak dan Ciwandan mengalami kondisi kepadatan antrean kendaraan.

Putut Sri Muljanto menambahkan bahwa Pelindo melakukan pembebasan tarif jasa kepelabuhanan untuk kapal-kapal penyeberangan antarpulau Jawa-Sumatra selama masa angkutan laut Lebaran 2025 di Pelabuhan Ciwandan mulai dari biaya pelayanan jasa pandu, tunda, tambat, dermaga, dan pas pelabuhan sebagai dukungan pada kelancaran operasional pelayanan arus mudik Lebaran yang aman dan lancar.

Baca Juga: Pelindo Group Adakan Program Mudik Gratis 2025, Simak Aturan Pendaftarannya

“Selain pembebasan tarif di Pelabuhan Ciwandan, Pelindo juga memberikan insentif berupa pengenaan diskon tagihan pelayanan jasa penumpukan khusus kegiatan bongkar/impor barang dan peti kemas isi sebesar 50 persen selama pembatasan angkutan barang arus mudik dari tanggal 24 Maret 2025 hingga arus balik tanggal 8 April 2025," imbuh Putut Sri Muljanto.

Sehubungan dengan cuaca ekstrem yang berpotensi akan terjadi selama periode Lebaran 2025, Putut mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik dan balik melalui jalur laut, untuk dapat terus memantau informasi mengenai prakiraan cuaca yang disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). 

Harapannya masyarakat dapat menyesuaikan jadwal keberangkatan untuk menikmati perjalanan yang nyaman dan aman.
Sepakat dengan hal tersebut, Putri Violla menambahkan bahwa masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik untuk memperhatikan mengenai kondisi prakiraan cuaca agar mendapatkan pengalaman mudik Liburan yang tenang dan menyenangkan.

Guna menambah upaya peningkatan keamanan dan kenyamanan pemudik, Pelindo juga melakukan beberapa antisipasi jelang puncak arus mudik Lebaran 2025. Di antaranya penyiapan tenda dengan kursi tambahan, ketersediaan toilet portable, penambahan petugas operasional internal, dan dukungan pengamanan dari TNI-Polri, serta peningkatan pemeriksaan barang bawaan penumpang berbasis X-Ray dan walk-through metal detector, agar arus perpindahan penumpang antar terminal penumpang semakin aman.

"Berbagai macam peningkatan pelayanan, hingga kesiapan teknis sudah dilakukan Pelindo dengan matang. Ini adalah komitmen Pelindo dalam upaya pelayanan yang dilakukan oleh Pelindo bisa memberikan hasil yang maksimal kepada masyarakat. Hal ini tentunya akan memberikan pengalaman mudik bagi masyarakat yang aman, nyaman, dan menyenangkan," pungkas Putut.

Baca Juga: Pelindo Bakal Terapkan Insentif Jasa Penumpukan Barang 50%, Begini Aturannya

Selanjutnya: Setelah Diperiksa Kejaksaan Agung, Ini Penjelasan Ahok

Menarik Dibaca: Daftar Buah Tinggi Kandungan Air, Konsumsi agar Tidak Dehidrasi saat Puasa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×