kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.916.000   -27.000   -1,39%
  • USD/IDR 16.830   -10,00   -0,06%
  • IDX 6.400   -41,63   -0,65%
  • KOMPAS100 918   -5,59   -0,61%
  • LQ45 717   -5,96   -0,82%
  • ISSI 202   0,24   0,12%
  • IDX30 374   -3,30   -0,87%
  • IDXHIDIV20 454   -4,95   -1,08%
  • IDX80 104   -0,73   -0,70%
  • IDXV30 110   -1,18   -1,06%
  • IDXQ30 123   -1,18   -0,95%

Pemerintah belum tetapkan HPP gula tahun 2014


Rabu, 26 Februari 2014 / 18:49 WIB
Pemerintah belum tetapkan HPP gula tahun 2014
Rating drakor populer Little Women dibintangi Kim Go Eun dan Wi Ha Joon di deretan drakor rating tertinggi pada minggu pertam bulan Oktober tahun 2022.


Reporter: Handoyo | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Meski musim giling tebu sudah dekat, yakni sekitar bulan Mei mendatang, namun Kementerian Perdagangan (Kemendag) masih belum menetapkan harga patokan petani (HPP) gula untuk tahun 2014. Tahun lalu HPP gula hanya RP 8.100 per kilogram (kg).

Srie Agustina Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag mengatakan, pembahasan mengenai HPP gula tersebut masih belum dibahas antar kementerian terkait.

"Pembahasan bersama April, sekarang masih diberlakukan Rp 8.100 per kg," kata Srie, Selasa (25/2).

Meski demikian, bagi para petani dan pelaku usaha disektor tebu mengharap agar pemerintah segera menetapkan HPP tersebut.

Achmad Wijaya, Komisaris IGN yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jendral Asosiasi Gula Indonesia (AGI) mengatakan, idealnya tahun ini HPP gula sebesar RP 9.300 per kg.

Kenaikan HPP tersebut dikarekan melonjaknya biaya produksi tebu seperti upah buruh, listrik dan bahan bakar. Padahal, "Ketiga sektor tersebut mempengaruhi 30% dari HPP yang ditetapkan pemerintah," kata Achmad Wijaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×