kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,72   14,42   1.59%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pemerintah dorong produksi ponsel murah


Senin, 07 Desember 2015 / 20:44 WIB
Pemerintah dorong produksi ponsel murah


Reporter: Pamela Sarnia | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terus mendorong ketersediaan ponsel 4G murah. Sehingga nantinya semakin banyak masyarakat yang bisa mengakses jaringan 4G.

“Targetnya, dalam tiga tahun dari sekarang harga handset 4G mencapai Rp 500.000 hingga Rp 600.000, ponsel sejuta umat lah” kata Menteri Kominfo Rudiantara dalam diskusi “4G What’s Next” di Balai Kartini, Senin (7/12).

Dia mengatakan, program ini merupakan hasil diskusi antara Kominfo dengan produsen ponsel. Terutama dengan Polytron. “Ini untuk ponsel sejuta umat seperti Nokia 2110 pada zaman 2G,” kata dia.

Saat ini pemerintah sedang berupaya agar ponsel 4G dapat dijangkau pada harga Rp 1 juta. Menurut dia, hal itu mudah tercapai. “Saya cek di Batam orang jual handset 4G kayak kacang goreng saja. Padahal jaringan 4G belum ada pada pertengahan April lalu,” ujar Rudiantara.

"Orang Indonesia memang senang beli ponsel dengan fungsi yang tidak terpakai. Yang untung hanya vendor saja," cetusnya seraya berseloroh. Peserta diskusi pun tertawa menanggapi celotehan pria yang akrab disapa Chief RA itu.

Asal tahu saja, saat ini Menteri Perindustrian Saleh Husin tengah melakukan kunjungan ke pabrik ponsel Hisense di China. Dia berharap kunjungan Saleh Husin itu dapat membantu program Kominfo.

Selain itu, Rudiantara mengatakan, pihaknya tidak akan memberi izin kepada Hisense apabila tidak menurunkan harga ponselnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×