kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45899,85   2,25   0.25%
  • EMAS1.378.000 0,95%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pemerintah Optimistis Produksi Gas di WK North Ganal Bisa Dipercepat


Rabu, 04 Oktober 2023 / 08:00 WIB
Pemerintah Optimistis Produksi Gas di WK North Ganal Bisa Dipercepat


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) optimistis produksi gas di Wilayah Kerja (WK) North Ganal bisa dipercepat. Pasalnya, lapangan yang berlokasi di Kalimantan Timur ini diperkirakan menyimpan Gas in Place sebesar 5 triliun cubic feet (tcf) atau masuk dalam kategori giant discovery. 

Asal tahu saja, dengan perkiraan awal discovered resources sebesar +/- 609 MMBOE (recoverable), penemuan ini menjadikan temuan di sumur Geng North – 1 menjadi salah satu dari tiga besar temuan eksplorasi dunia di tahun 2023.

Direktur Eksplorasi SKK Migas, Benny Lubiantara menyatakan, ENI selaku operator akan melakukan post evaluasi terkait penemuan 5 TCF di WK North Ganal. Salah satu poin yang akan dibahas ialah strategi dan percepatan produksi gas dari temuan tersebut. 

Baca Juga: SKK Migas: Keekonomian Proyek Blok Corridor Tak Tercapai Jika Gunakan Gross Split

Benny Lubiantara

“Rencana awalnya kami ingin dari data satu sumur ini langsung untuk early production artinya kita ingin dari data satu sumur ini kan sudah cukup tuh karena ini kan sumur dalam. Mereka akan langsung ajukan fase satu begitu tapi belum diskusi sih,” ujarnya saat ditemui di Gedung Kementerian ESDM, Senin (2/10). 

Meski belum berdiskusi lebih lanjut, SKK Migas berharap lapangan North Ganal bisa cepat diproduksikan di fase yang diproyeksikan bisa terlaksana pada 2028-2029. 

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji menyatakan, penemuan giant discovery di North Ganal sangat menggembirakan karena potensinya besar.

Dirjen Migas Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji.

“Dan itu akan menjadi suatu yang baru di luar IDD, jadi suatu supply pasokan gas yang cukup besar ke depan,” jelasnya saat ditemui di lokasi dan hari yang sama. 

Tutuka menyatakan, Kementerian ESDM meminta agar ENI bisa segera menyelesaikan rencana pengembangan atau Plan of Development (PoD). Setelah itu, pemerintah memastikan akan memfasilitasi WK North Ganal supaya cepat produksi. 

“Kita ditargetkan dua tahun ke depan sudah bisa first gas,” ungkapnya. 

Baca Juga: Raih Tangkapan Besar, Eni Dapat Temuan Eksplorasi Terbesar Ketiga di Dunia

Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto menyatakan, pihaknya akan melakukan koordinasi yang intensif dengan ENI untuk tahapan-tahapan selanjutnya agar penemuan raksasa tersebut dapat segera dimonetisasi. 

“Penemuan giant discovery gas tersebut akan didorong untuk segera dapat di produksi sehingga dapat meningkatkan pasokan gas untuk mendukung pembangunan, termasuk hilirisasi gas yang saat ini tengah didorong oleh Pemerintah,” ujarnya dalam keterangan resmi. 

Hal ini didukung pula dengan infrastruktur gas yang sudah tersedia di Kalimantan Timur sehingga diharapkan dapat dikembangkan dengan cepat dan efisien. 

Dwi menambahkan, dengan perkiraan awal penemuan Gas in Place 5 TCF, WK North Ganal akan meningkatkan secara signifikan cadangan gas untuk mendukung peningkatan produksi migas nasional secara berkelanjutan dan mencapai target 2030 yaitu produksi minyak 1 juta barel per hari (BOPD) gas 12 miliar kaki kubik per hari (BSCFD).

Penemuan Giant Discovery tersebut diyakini dapat lebih mendorong investasi eksplorasi yang lebih masif di masa yang akan datang mengingat potensi migas nasional masih menjanjikan yakni dari 128 cekungan, masih ada 68 cekungan yang belum dibor. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×