kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pencatatan penjualan e-commerce masih jadi masalah


Kamis, 06 September 2018 / 17:55 WIB
Pencatatan penjualan e-commerce masih jadi masalah
ILUSTRASI. Mendag Enggartiasto Lukita


Reporter: Abdul Basith | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pencatatan penjualan dalam perdagangan menggunakan platform online (e-commerce) masih menjadi masalah.

Padahal barang dagangan dalam e-commerce khususnya di Indonesia saat ini masih didominasi oleh barang impor. Namun, pencatatan yang sulit tersebut membuat salah satu masalah e-commerce.

"Kalau tanya data itu maka akurasi atas data itu yang masih jadi persoalan di dunia," ujar Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita usai menutup acara The 2nd International Conference in Trade, Kamis (6/9).

Kesulitan data penjualan dilihat dari platform yang digunakan penjual. Tidak seluruh penjual melakukan perdagangan melalui penyedia wadah bagi perdagangan online.

Enggar bilang ada tempat perdagangan elektronik yang resmi tetapi ada pula perdagangan melalui media sosial. Meski begitu pemerintah tengah menggodok aturan mengenai e-commerce tersebut.

Pembuatan Peraturan Pemerintah (PP) e-commerce saat ini masih terus dalam proses. "Pembuatan PP e-commerce itu masih dalam proses," terang Enggar.

Salah satu yang perlu diperhatikan dalam e-commerce adalah persaingan dengan pedagang tradisional. Enggar bilang pedagang e-commerce dengan tradisional harus memiliki level bermain yang sama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×