kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   4.000   0,21%
  • USD/IDR 16.275   35,00   0,22%
  • IDX 7.199   10,61   0,15%
  • KOMPAS100 1.051   2,03   0,19%
  • LQ45 818   1,46   0,18%
  • ISSI 226   0,79   0,35%
  • IDX30 428   0,31   0,07%
  • IDXHIDIV20 508   3,38   0,67%
  • IDX80 118   0,22   0,19%
  • IDXV30 121   1,20   1,00%
  • IDXQ30 140   0,04   0,03%

Pendapatan Naik, Rugi Susut: Garuda Indonesia Terbang Lebih Ringan di Kuartal I-2025


Senin, 26 Mei 2025 / 21:50 WIB
Pendapatan Naik, Rugi Susut: Garuda Indonesia Terbang Lebih Ringan di Kuartal I-2025
ILUSTRASI. Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) Wamildan Tsani Panjaitan yang resmi diangkat dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Jumat (15/11/2024). (KONTAN/Yuliana Hema)


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Earnings call Garuda Indonesia Group yang diselenggarakan pada Rabu (21/5/2025) mengumukan pendapatan maskapai pelat merah itu pada kuartal I 2025 tercatat naik 1,6 persen dibanding tahun lalu atau menjadi US$723,56 juta.

Pada kuartal I 2025, Garuda Indonesia juga tercatat mampu melayani total 5,12 juta penumpang termasuk dari Citilink.

Baca Juga: Soal Rencana Menyuntik Dana untuk Garuda Indonesia, Ini Respons CEO Danantara

Torehan kenaikan pendapatan Garuda Indonesia itu diraih setelah fokus pada layanan penerbangan umrah secara khusus. Saat yang sama, segmen pesawat charter tumbuh signifikan sebanyak 93 persen.

"Penguatan kinerja charter ini menjadi fondasi penting dalam strategi diversifikasi pendapatan kami," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani.

Indikator lain yang juga menunjukkan tren positif adalah tingkat keterisian (seat load factor) yang membaik 5 poin persentase atau menjadi 78,8 persen.

Hal lain adalah tingkat ketepatan waktu (on-time performance) yang mencapai 88,1 persen.

Seluruh perbaikan performa ini berdampak positif pada kemampuan perusahaan menekan rugi bersih sebesar 12,5 persen menjadi US$75,9 juta.

Baca Juga: Garuda Indonesia (GIAA) Catatkan Pertumbuhan Segmen Komersial 92% pada Kuartal 1-2025

Dengan momentum positif ini, Garuda Indonesia optimistis proses transformasi yang sedang berjalan, termasuk optimalisasi kinerja dan penambahan armada, dapat tercapai sehingga Garuda bisa memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat, dan kembali menjadi maskapai kebanggaan bangsa.

Garuda Indonesia saat ini dihadapkan pada warisan utang peninggalan manajemen sebelumnya. Dengan begitu, kenaikan pendapatan 1,6 persen dibanding tahun lalu adalah sebuah prestasi.

Optimistis Garuda Indonesia bakal kembali berjaya juga terjadi saat BPI Danantara mengumumkan siap menyuntikkan dana besar, termasuk untuk membeli sejumlah pesawat Boeing, buatan Amerika Serikat (AS) untuk Garuda.

Baca Juga: Angkut 4.158 Calon Jemaah, Garuda Indonesia Resmi Mulai Penerbangan Haji 2025

CEO BPI Danantara, Rosan P Roeslani, mengatakan ada rencana menyuntik dana besar untuk Garuda, bahkan sudah dilakukan diskusi di internal BPI Danantara untuk merealisasikan rencana tersebut.

Hanya saja, secara detail terkait penyuntikan modal itu seperti apa, belum bisa dipublikasi. Demikian pula besaran dana yang bakal digelontorkan untuk menempatkan Garuda sebagai maskapai kebanggaan bangsa. (Penulis: Erik S | Editor: Sanusi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Layani Penerbangan Charter Umrah, Pendapatan Garuda Indonesia Naik", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2025/05/26/180208926/layani-penerbangan-charter-umrah-pendapatan-garuda-indonesia-naik?page=all#page2.  

Selanjutnya: Makin Sulit Beli Rumah Baru? Saatnya Lirik Rumah Seken

Menarik Dibaca: 5 Jamu Tradisional untuk Mengatasi Jerawat dari Dalam, Tertarik Coba?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×