Reporter: Siti Masitoh | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja industri manufaktur diprediksi akan kembali meningkat pada bulan Mei 2021. Sebelumnya tercatat dari IHS Markit, Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur Indonesia berada di posisi 55,3 atau naik dari 54,6 pada bulan April 2021.
Regional Research Department Office of Chief Economist PT Bank Mandiri Tbk Dendi Ramdani memperkirakan, industri manufaktur akan mengalami peningkatan produksi dalam 2-3 bulan ke depan, setelah bulan-bulan sebelumnya menurun terutama saat masa PSBB.
Baca Juga: Kementerian investasi segera selesaikan masalah investasi mangkrak
Namun demikian, Dendi melihat peningkatan aktivitas produksi masih relatif terbatas karena permintaan pasar masih belum sepenuhnya pulih.
“Paling maksimal itu kegiatan produksi sebesar 70% dari kegiatan produksi sebelum pandemi Covid-19 atau tahun 2019,” ujar Dendi kepada Kontan.co.id, (4/6).
Beberapa bahan baku impor yang mulai menunjukkan peningkatan signifikan adalah industri mesin-mesin dan alat angkut, bahan dan produk kimia, serta bahan makanan.
Selanjutnya: Kinerja Cikarang Listrindo pada kuartal I-2021 mulai menyamai level sebelum pandemi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News