kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.354.000   33.000   1,42%
  • USD/IDR 16.675   0,00   0,00%
  • IDX 8.315   40,95   0,49%
  • KOMPAS100 1.154   4,26   0,37%
  • LQ45 831   3,20   0,39%
  • ISSI 293   1,79   0,62%
  • IDX30 436   2,46   0,57%
  • IDXHIDIV20 498   3,11   0,63%
  • IDX80 128   0,40   0,31%
  • IDXV30 138   0,43   0,32%
  • IDXQ30 139   0,92   0,66%

Pengamat: Industri manufaktur akan meningkat dalam 2-3 bulan ke depan


Minggu, 06 Juni 2021 / 06:04 WIB
Pengamat: Industri manufaktur akan meningkat dalam 2-3 bulan ke depan
ILUSTRASI. Pekerja beraktivitas di pabrik perakitan mobil. 


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja industri manufaktur diprediksi akan kembali meningkat pada bulan Mei 2021. Sebelumnya tercatat dari IHS Markit, Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur Indonesia berada di posisi 55,3 atau naik dari 54,6 pada bulan April 2021.

Regional Research Department Office of Chief Economist PT Bank Mandiri Tbk Dendi Ramdani memperkirakan, industri manufaktur akan mengalami peningkatan produksi dalam 2-3 bulan ke depan, setelah bulan-bulan sebelumnya menurun terutama saat masa PSBB.

Baca Juga: Kementerian investasi segera selesaikan masalah investasi mangkrak

Namun demikian, Dendi melihat peningkatan aktivitas produksi masih relatif terbatas karena permintaan pasar masih belum sepenuhnya pulih.

“Paling maksimal itu kegiatan produksi sebesar 70% dari kegiatan produksi sebelum pandemi Covid-19 atau tahun 2019,” ujar Dendi kepada Kontan.co.id, (4/6).

Beberapa bahan baku impor yang mulai menunjukkan peningkatan signifikan adalah industri mesin-mesin dan alat angkut, bahan dan produk kimia, serta bahan makanan. 

Selanjutnya: Kinerja Cikarang Listrindo pada kuartal I-2021 mulai menyamai level sebelum pandemi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×