kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.951.000   -8.000   -0,41%
  • USD/IDR 16.304   -11,00   -0,07%
  • IDX 7.533   43,20   0,58%
  • KOMPAS100 1.070   7,34   0,69%
  • LQ45 793   -2,68   -0,34%
  • ISSI 254   0,66   0,26%
  • IDX30 409   -1,29   -0,31%
  • IDXHIDIV20 467   -2,82   -0,60%
  • IDX80 120   -0,30   -0,25%
  • IDXV30 124   0,09   0,07%
  • IDXQ30 131   -0,56   -0,43%

Pengamat: Penjualan Ford sudah lama terpinggirkan


Senin, 25 Januari 2016 / 22:45 WIB
Pengamat: Penjualan Ford sudah lama terpinggirkan


Reporter: Mimi Silvia | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Produsen otomotif asal Amerika Serikat (AS), Ford Motor Company berencana keluar dari Indonesia dan Jepang. Kantor berita Reuters pada Senin (25/1) melaporkan, Ford Motor Company akan menutup semua operasi bisnisnya di Indonesia dan Jepang karena tak melihat adanya potensi pendapatan yang menguntungkan di kedua negara ini.

Ini berarti Ford Motor Indonesia berhenti beroperasi. Saat ini, di Ford Motor Indonesia memiliki 35 pekerja dan 44 diler.

Nah, menurut pengamat otomotif Soehari Sargo, memang sudah lama penjualan Ford mulai terpinggirkan pasaran. "Ford Sudah tidak begitu dikenal dan penjualannya kecil," kata Sargo kepada KONTAN, Senin (25/1).

Sayangnya Soehari tidak bisa memprediksi jumlah pekerja yang di-PHK pada dealer di Indonesia ini. Hal ini dikarenakan jumlah pekerja tergantung dengan besaran produksi Ford yang dijual.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×