kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.927.000   10.000   0,52%
  • USD/IDR 16.295   -56,00   -0,34%
  • IDX 7.312   24,89   0,34%
  • KOMPAS100 1.036   -2,36   -0,23%
  • LQ45 785   -2,50   -0,32%
  • ISSI 243   1,24   0,51%
  • IDX30 407   -0,78   -0,19%
  • IDXHIDIV20 465   -1,41   -0,30%
  • IDX80 117   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 118   -0,08   -0,07%
  • IDXQ30 129   -0,58   -0,45%

Pengembang: Okupansi perkantoran DKI melambat


Kamis, 03 Agustus 2017 / 19:44 WIB
Pengembang: Okupansi perkantoran DKI melambat


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Sejumlah pengembang mengakui jika pasar perkantoran saat ini masih lesu lantaran pasokannya yang masih cukup tinggi sejak pasarnya sektor ini booming pada tahun 2012.

Arthadinata Djangkar, Direktur Ciputra Group melihat penyebab lesunya pasar perkantoran saat ini karena terjadi over supplai. "Tren ini terjadi ketika pasar booming pada tahun 2012 -2013, banyak pengembang membangun kantor. Sehingga saat ini terjadi kelebihan pasokan," kata Artha pada KONTAN, Kamis (3/8).

Artha melihat pasar perkantoran baru akan pulih pada tahun 2021-2022. Menurutnya, butuh dua sampai tiga tahun ke depan untuk menghabiskan pasokan yang ada saat ini terutama di kawasan Central Business Distric (CBD).

Dia sepakat dengan hasil riset sejumlah konsultan properti yang menyebutkan okupansi perkantoran secara industri mengalami penurunan saat ini. Namun menurutnya kondisinya tidak jelek sekali karena secara rata-rata masih di kisaran 80%. "Jadi bukan anjlok tetap flat, " ujar Arta.

Terbukti dari perkantoran yang dimiliki Ciputra Grup di kawasan Kuningan Jakarta Selatan DBS Tower dimana okupansinya tetap stabil di posisi 98% sejak beroperasi empat tahun yang lalu. Sebanyak 25% dari perkantoran dengan luas 61.000 m2 merupakan strata dan selebihnya sewa.

Adapun perkantoran Ciputra World II atau yang dikenal dengan nama Tokopedia Tower saat ini masih dalam tahap pra operasi dan baru resmi beroperasi tahun 2018 awal. "Saat ini m kami sudah dapat komitmen okupansi 60% dimana strata sekitar 35% dan sewa 25%." kata Artha.

Adapun penyewa untuk kawasan rental salah satunya adalah Tokopedia. Artha berharap, kehadiran perusahaan tersebut bisa menarik perusahaan e-commerce masuk kesana. "Kami yakin dengam resmi operasi nanti maka tingkat okupansinya akan naik, " tambahnya.

Senada, Archied Pradono Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi PT Intiland Development Tbk memandang bahwa rata-rata okupansi perkantoran di Jakarta melambat karena adanya tambahan pasokan yang sangat banyak. Sedangkan permintaan menurutnya tetap bergerak bagus hanya tidak setinggi pertumbuhan supplai. "Lebih dominan penyebabnya karena supplai menurut saya, " kata Archied.

Perkembangan pasar perkantoran juga tidak bisa disamaratakan. Pasalnya, okupansi gedung kantor perusahaan yakni Intiland Tower masih stabil di posisi 90%.

Sementara Bambang Dwi Yanto, Direktur Utama PT Greenwood Sejahtera Tbk (GWSA) melihat pertumbuhan tingkat kekosongan hanya terjadi pada perkatoran baru. "Kalau kantor-kantor lama, okupansi tetap stabil karena perusahaan-perusahaan yang ada disana masih tetap berjalan, tidak ada yang gulung tikar, " katanya.

Dia mencontohkan, tingkat okupansi perkantoran TCC I yang sudah dikembangkan GWSA di bilangan Karet Sudirman masih cukup bagus.

Sebelumnya, Consultants properti Savills Indonesia merilis bahwa tingkat kekosongan gedung perkantoran di kawasan CBD Jakarta meningakat dari 15,7% pada semester I tahun lalu menjadi 18,4% pada paruh pertama tahun ini karena jumlah pasokan yang cukup tinggi. Sedangkan tingkat kekosongan di kawasan non CBD mencapai 22,7%.

Savills memprefiksi angka kekosongan kantor di Jakarta diprediksi akan terus meningkat hingga 2020 karena masih ada penambahan pasokan baru yang cukup besar. Di mana peningkatannya diprediksi mencapai 25% untuk kawasan CBD (2020) dan 30% untuk kawasan non-CBD (2018).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×