kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.948.000   47.000   2,47%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Penjualan Hino terdorong proyek pemerintah


Minggu, 31 Januari 2016 / 21:21 WIB
Penjualan Hino terdorong proyek pemerintah


Reporter: Emir Yanwardhana | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemhub) memesan 1.240 unit bus Hino sebagai bantuan untuk pemerintah daerah dan dua BUMN di bidang transportasi. Bus-bus itu akan dipergunakan pemerintah untuk layanan transportasi masyarakat.

Adapun dari 1.240 Bus bantuan tersebut, 1.050 unit diantaranya untuk bus rapid transit. Sedangkan 15 unit dipakai untuk bus pemandu moda, 50 unit untuk bus angkutan perkotaan, dan 125 untuk angkutan perintis.

Menurut Division Head Marketing Communication PT Hino Motors Sales Indonesia, Ardiyasa Dwisaputra, bus-bus itu sudah didistribusikan sebagai bus bantuan Damri PPD dan Pemda daerah se Indonesia.

"Salah satunya 600 ke PPD ke pemda DKI Jakarta," kata Ardiyasa kepada KONTAN, Minggu (31/1).

Penerima 1.050 unit BRT yaitu Aceh 25 unit, Lampung 20 unit, Pemprov Maluku 5 Unit, Yogyakarta 25 unit, pemkot Palembang 50 unit, Pemkot Semarang 25 unit, Pemkot Sorong 10 unit, Perum Damri 225 unit, dan Perum PPD 600 unit.

Ardi menjelaskan tentunya dengan penyerapan bus dari pemerintah itu turut membantu penjualan bus Hino. melihat penjualan pada tahun 2015 lalu yang kurang 21.576 unit atau menurun 24 persen dibandingkan penjualan 2014 sebanyak 28.493.

Melihat pasar mobil niaga yang masih sepi, Ardi pun tidak pasang target muluk-muluk. "Prediksi kita stagnan, kalau bisa tumbuh sedikit. Targetnya market share kita tumbuh," ungkapnya.

Ardi pun belum mau membocorkan apakah ada pembelian dari pemerintah lagi pada tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×