kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45910,28   -13,21   -1.43%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penjualan sepeda motor masih kencang


Selasa, 12 Juni 2018 / 19:00 WIB
Penjualan sepeda motor masih kencang


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laju penjualan sepeda motor pada Januari sampai Mei tahun ini masih kencang. Hanya saja, pelaku industri otomotif mewaspadai terjadi penurunan penjualan pada bulan Juni karena banyaknya hari libur lebaran.

Data Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat, penjualan sepeda motor domestik bulan Mei 2018 sebanyak 589.304 unit. Jumlah ini tertinggi sepanjang penjualan sepeda motor sepanjang lima bulan pertama tahun ini. (lihat tabel)

Secara komulatif, penjualan sepeda motor dari bulan Januari 2018 sampai Mei 2018 mencapai 2,62 juta unit. Bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu, penjualan sepeda motor ini naik 12,9%.

Ketua Bidang Komersial AISI, Sigit Kumala mengatakan, penjualan sepeda motor hingga Mei memang terus positif. Hal ini didukung oleh permintaan jelang lebaran dan juga model baru bermunculan. Namun, "Bulan Juni akan turun karena produksi hanya dua minggu kerja," kata Sigit kepada Kontan.co.id, Senin (11/6).

Penjualan sepeda motor akan kembali terdongkrak di bulan Juli. Hal ini karena faktor pertumbuhan daya beli masyarakat, gaji ke-13, Tunjangan Hari Raya (THR) serta harga komoditas yang terus membaik.

Juli kembali naik

General Manager Sales Division PT Astra Honda Motor (AHM), Didi Kwok memaparkan, penjualan hingga mei memang terdorong positif. Hanya saja, saat Juni seperti siklusnya akan ada penurunan penjualan. "Penjualan Juni diperkirakan akan menurun karena hari kerja yang lebih sedikit," kata Didi.

Sementara, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) juga melihat kondisi penjualan sampai Mei masih cukup baik. Yohan Yahya, Sales & Marketing 2W Department Head Suzuki Indomobil Sales memaparkan penjualan sebelum lebaran biasanya akan meningkat.

Kondisi ini disebabkan masih terjadinya pembelian karena kebutuhan kenyataan baru di hari Raya. "Sampai sekarang masih naik tapi akan sedikit menurun setelah lebaran. Sehingga total bulan Juni trendnya seperti tidak naik berbanding bulan Mei," papar Yohan.

Yohan juga memprediksi, penjualan bulan Juli akan meningkat tipis. Hal ini tertolong dengan waktu kenaikan anak sekolah dan tahun ajaran baru. Sehingga kebutuhan kendaraan menjadi meningkat. "Model penggerak penjualan urutannya masih dari NEX II, GSX dan Satria," ungkapnya.

Selain fokus pada peningkatan penjualan, Suzuki Indomobil Sales juga tetap melakukan pembaharuan produk. Terbaru ialah dengan meluncurkan skuter matik (Skutik) segmen entry level yakni Suzuki NEX II.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×