kontan.co.id
banner langganan top
Jum'at, 28 Maret 2025 | : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.792.000   16.000   0,90%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%
  • EMAS 1.792.000   16.000   0,90%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%
  • EMAS 1.792.000   16.000   0,90%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Penuhi 38% Kebutuhan Nasional, PT Phapros Tbk (PEHA) Luncurkan Obat Antituberkulosis


Senin, 24 Maret 2025 / 20:14 WIB
Penuhi 38% Kebutuhan Nasional, PT Phapros Tbk (PEHA) Luncurkan Obat Antituberkulosis
ILUSTRASI. Proses produksi di PT Phapros Tbk.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - Jakarta. PT Phapros Tbk (PEHA) resmi meluncurkan Paket OAT Kategori 1 Dosis Harian, obat antituberkulosis dalam bentuk kaplet salut selaput. Produk ini ditargetkan untuk memenuhi 38% kebutuhan nasional hingga akhir tahun 2025. 

Plt Direktur Utama Phapros, Ida Rahmi Kurniasih menyatakan bahwa inovasi ini merupakan komitmen perusahaan dalam menyediakan solusi kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat.

Paket OAT Kategori 1 Dosis Harian hadir sebagai varian generik dari obat antituberkulosis yang telah dirancang sesuai dengan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). 

Baca Juga: Kemenkes Luncurkan Buku Panduan & Lembar Balik Tuberkulosis bagi Nakes & Kader

“Sebagai negara dengan jumlah kasus TBC tertinggi kedua di dunia setelah India, Indonesia membutuhkan solusi yang efektif dan mudah diakses bagi pasien.  ujarnya, dalam siaran pers, Senin (24/3).

Dengan formulasi dalam bentuk tablet salut selaput, Paket OAT Kategori 1 Dosis Harian dirancang untuk memberikan kemudahan konsumsi bagi pasien serta meningkatkan kepatuhan dalam menjalani terapi pengobatan TBC.

“Kami berharap kehadiran paket ini dapat menjadi bagian dari solusi dalam menekan angka kasus TBC di Indonesia,” tambah Ida Rahmi. 

Baca Juga: Eliminasi Tuberkulosis, Medco Foundation Sudah Bantu 4.400 Pasien di Daerah Terpencil

Rahmi menyebutkan, sektor farmasi masih menarik di tahun 2025, termasuk saham-saham emiten di sektor tersebut. Dan peluncuran Paket OAT Kategori 1 Dosis Harian ini semakin memperkuat portofolio  Phapros dalam kategori obat antituberkulosis. 

"Banyaknya perusahaan-perusahaan farmasi di Indonesia yang terus bertumbuh, baik dari sisi produksi obat-obatan maupun alat kesehatan serta jamu merupakan faktor yang membuat pasar farmasi masih cerah tahun ini," tandasnya. 

Baca Juga: Kinerja Ekspor Phapros Meningkat Hampir 200% di Triwulan III 2024

Selanjutnya: Hengkang Dari Benhil Central, Mitsubishi Estate Hibahkan Seluruh Saham Proyek ke WIKA

Menarik Dibaca: Gabung elevAIte, Jobstreet by Seek Dorong Keterampilan AI Talenta Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×