kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.205   64,31   0,90%
  • KOMPAS100 1.106   11,04   1,01%
  • LQ45 878   11,56   1,33%
  • ISSI 221   1,08   0,49%
  • IDX30 449   6,43   1,45%
  • IDXHIDIV20 540   5,72   1,07%
  • IDX80 127   1,45   1,15%
  • IDXV30 135   0,62   0,46%
  • IDXQ30 149   1,69   1,15%

Persaingan di bisnis saus tomat semakin ketat, pemain global terus merangsek


Rabu, 31 Juli 2019 / 15:44 WIB
Persaingan di bisnis saus tomat semakin ketat, pemain global terus merangsek


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Azis Husaini

Kini, Lasallefood Indonesia memiliki kontrak produksi dan distribusi penjualan saus tomat Del Monte. “Lasallefood memproduksi saus tomat Delmonte, dasarnya perjanjian Lasallefood dengan Delmonte International,” kata seorang sumber.

Ahli Pangan, Gyatmi mengungkapkan sudah hal lazim bagi produsen pangan untuk mencari substitusi bahan baku. Apalagi, tegasnya, Indonesia mempunyai banyak bahan baku pangan yang bisa diolah sebagai pengganti bahan asli.

Sedangkan, saat ini mayoritas produsen saus tomat mensubstitusi tomat dari bahan ketela singkong dan ubi jalar. “Ubi sebagai substitusi bahan pangan dengan alasan ketersediaan dan stabilias suplai bahan baku,” tukas Gyatmi dalam keterangan pers, Rabu (31/7).

Contoh lain yaitu coklat pakai cocoa powder dan CBS cocoa butter substitute, penggunaan minyak sawit untuk pengganti milk butter pada ice cream, kopi bubuk campur jagung. Kebanyakan produsen saus tomat di Indonesia, kini bisa mempergunakan bahan dasar umbi yang diolah dengan campuran rempah serta perasa buatan.

Baca Juga: Ditransaksikan Rp 181 miliar, saham UNVR turun 0,33% pada perdagangan Jumat (26/7)

Merujuk Database Comtrade PBB, ekspor kecap tomat dan saus tomat lainnya di seluruh dunia mencapai US$1,69 miliar pada 2013. Secara volume, jumlah yang diekspor itu mencapai 1,33 juta ton, meningkat dari kisaran 1 juta ton dengan nilai US$1,59 miliar pada 2012.

Sedangkan ekspor Indonesia, mencapai US$2,75 juta pada 2013. Sayangnya, nilai ekspor itu mengalami penurunan dibandingkan kinerja ekspor tahun sebelumnya sebesar US$2,81 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×