CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.477.000   -5.000   -0,34%
  • USD/IDR 15.784   16,00   0,10%
  • IDX 7.345   23,33   0,32%
  • KOMPAS100 1.127   6,56   0,59%
  • LQ45 893   8,47   0,96%
  • ISSI 223   0,53   0,24%
  • IDX30 458   5,16   1,14%
  • IDXHIDIV20 549   3,87   0,71%
  • IDX80 129   0,88   0,69%
  • IDXV30 138   0,54   0,40%
  • IDXQ30 152   0,85   0,56%

Pertamina EP Prabumulih Field Tembus Produksi 10.000 Bopd


Minggu, 10 November 2024 / 15:52 WIB
Pertamina EP Prabumulih Field Tembus Produksi 10.000 Bopd
ILUSTRASI. Pekerja memeriksa kran air terproduksi di Pusat Pengumpul Produksi (PPP) Prabumulih, Sumatera Selatan, Rabu (10/7/2024). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/tom.


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Untuk pertama kalinya sejak 2020, PT Pertamina EP (PEP) Prabumulih Field Regional Sumatra Subholding Upstream Pertamina mencatatkan angka produksi mencapai 10.000 barel minyak per hari (BOPD).

Senior Manager Prabumulih Field, M Luthfi Ferdiansyah mengatakan, pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa dengan kerja keras dan komitmen dapat menorehkan sejarah di tengah tantangan.

"Tahun 2025 lebih menantang lagi dengan tantangan baru tetapi kita optimistis kita akan mendapatkan produksi lebih baik lagi,” ungkap Luthfi dalam keterangan resmi, Sabtu (9/11).

Baca Juga: PEP Adera Field Cetak Rekor Produksi Minyak Harian Tertinggi

Luthfi menerangkan, keberhasilan pencapaian 10.000 BOPD ini berkat strategi dan kerja sama yang sangat baik antara Field dan Zona. Field selalu berusaha mempertahankan decline baseline existing dan inisiatif melakukan optimasi sumur existing dan tim Zona mampu meningkatkan rasio kesuksesan pengeboran khususnya di struktur Gunung Kemala dan Tanjung Miring Barat.

"Usaha kami tak akan berhenti di 10.000 barel minyak per hari. Ke depannya, kita siap mengangkat standar dan mendorong batas produksi lebih tinggi," tambah Luthfi.

Untuk diketahui, PEP Prabumulih Field beroperasi di bawah naungan Subholding Upstream, Pertamina Hulu Rokan (PHR) Regional Sumatera dan di bawah pengawasan SKK Migas Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel).

Selanjutnya: Menilik Kinerja Konstituen Indeks Kompas100 di tengah Lesu Pasar

Menarik Dibaca: Penyebab Sinyal Wi-Fi Lambat, Salah Cara Memasang Router

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×