Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID-LOMBOK. PT Pertamina Hulu Energi (PHE) akan memperluas portofolio ladang minyak dan gas buminya di luar negeri. Setelah dari Malaysia, PHE akan menjajaki Amerika Selatan dan Afrika.
“Kami bekerja sama dengan ENI, dan Petronas juga untuk evaluasi beberapa blok di Afrika dan Amerika Selatan,” jelas Direktur Eksplorasi PT Pertamina Hulu Energi (PHE), Muharram Jaya Panguriseng dalam Media Gathering 2024 di Mandalika, Selasa (6/2).
Muharram mengemukakan, evaluasi sudah berjalan saat ini dan diharapkan mendapat kandidat yang sesuai dengan hitungan treshold ladang migas jumbo (big fish).
Baru-baru ini, PT Pertamina Malaysia Eksplorasi Produksi (PMEP) bersama mitra berhasil memenangkan lelang blok eksplorasi SK510 melalui Malaysia Bid Round (MBR) 2023.
Pemegang Participating Interest (PI) dalam Blok SK510 terdiri dari Petronas Carigali Sdn. Bhd. yang berlaku sebagai operator dengan PI sebesar 40%, PMEP dan INPEX Malaysia E&P SK510 Sdn. Bhd masing-masing memiliki PI sebesar 25%, dan Petroleum Sarawak Exploration & Production Sdn. Bhd memiliki 10% PI yang tersisa.
Baca Juga: Pertamina Hulu Energi Catatkan Kinerja Moncer, Produksi Migas Meningkat Tahun 2023
Blok SK510 seluas 1.864 km2 yang berlokasi di lepas pantai Sarawak, Malaysia adalah area kerja dalam portofolio pengelolaan aset hulu PHE, selaku Subholding Upstream Pertamina. Akuisisi ini menjadikan total 6 blok dalam pengelolaan PMEP.
PMEP, anak perusahaan PT Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi (PIEP), yang berafiliasi dengan PHE, mengelola kegiatan eksplorasi maupun produksi minyak dan gas (migas) di wilayah Sabah dan Sarawak Malaysia dengan tipe kontrak Production Sharing Contract (PSC).
PMEP memiliki Participating Interest pada 3 blok produksi – SK309 (25,5%), Blok SK311 (25,5%), dan Blok K (24%), 2 blok eksplorasi – SK510 (25%), SK 314A (25,5%), dan 1 blok pengembangan dan eksplorasi— Blok H (18% kecuali Lapangan Rotan – 24%).
Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan Bisnis PHE, Danar Dojoadhi menyatakan PHE akan memperluas wilayah kerja melalui blok eksplorasi baru, baik domestik maupun internasional.
“Ini sangat penting untuk menjaga keberlanjutan sumber daya energi fossil,” ujarnya dalam keterangan resmi.
PHE juga telah menyelesaikan akuisisi blok migas di beberapa wilayah kerja antara lain; Peri Mahakam & Bunga di kawasan Indonesia Timur, East Natuna di area perbatasan Indonesia-Malaysia-Vietnam, dan Masela di Maluku.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News