kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pertamina Hulu Energi (PHE) Lakukan Pengeboran Sumur Eksplorasi di Musi Banyuasin


Selasa, 15 Maret 2022 / 15:11 WIB
Pertamina Hulu Energi (PHE) Lakukan Pengeboran Sumur Eksplorasi di Musi Banyuasin
ILUSTRASI. Pertamina Hulu Energi


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertamina Hulu Energi (PHE) Jambi Merang mencari cadangan migas baru dengan melakukan pengeboran sumur eksplorasi SRT-1X yang berlokasi di Desa Mendis Jaya, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. 

Sumur ini mulai dibor pada 7 Maret 2022 menggunakan rig PDSI #42.3/N-1500E dengan estimasi waktu selama 62 hari. Pengeboran sumur SRT-1X merupakan pemenuhan Komitmen Kerja Pasti PHE Jambi Merang yang termasuk dalam Subholding Upstream Pertamina Regional Sumatera Zona 1. 

General Manager Zona 1, Ani Surakhman, menjelaskan bahwa sumur SRT-1X merupakan sumur eksplorasi ketiga yang dibor oleh Zona 1 pada tahun 2022. 

“Sebelumnya telah dilakukan pengeboran sumur eksplorasi CMA-001 di Field Pangkalan Susu dan sumur SGET-001 di Field Jambi. Selain itu, kami juga telah mengebor lima sumur pengembangan, yaitu sumur SGC-031, SGC-032, KTT-045 dan SKB-002 di Field Jambi, serta sumur P-460 di Field Rantau,” terang Ani dalam keterangan resmi, Selasa (15/3).

Baca Juga: Dukung SDG’s, PHE Integrasikan Kompetensi Inti dalam Proper untuk Pemenuhan ESG

Sumur eksplorasi berbeda dengan sumur pengembangan, sumur eksplorasi bertujuan untuk menemukan cadangan migas baru, sedangkan sumur pengembangan dibor pada struktur yang telah terbukti cadangan migasnya dengan tujuan untuk meningkatkan produksi.

“Kami berkomitmen meningkatkan produksi migas, di antaranya melalui pengeboran sumur pengembangan, meningkatkan kinerja operasi, mengoptimalkan lapangan produksi eksisting, melanjutkan program kerja eksplorasi, transformasi resources to production, serta memanfaatkan teknologi untuk implementasi enhanced oil recovery (EOR),” ujar Ani. 

Program kerja yang masif dan agresif diakui Ani merupakan salah satu strategi sebagai upaya meningkatkan produksi migas Zona 1. Implementasi ini sejalan dengan semangat SUMATERA (Sustainable, Massive, To grow, Efficient, Resilient, Aggressive) yang digadang oleh Pertamina Hulu Rokan (PHR) – Regional Sumatera.

Kepala Perwakilan SKK Migas Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), Anggono Mahendrawan, menyampaikan bahwa SKK Migas dan KKKS akan terus melakukan upaya-upaya untuk meningkatkan produksi migas, khususnya di wilayah Sumbagsel. 

Baca Juga: Dapatkan Insentif, Pertamina Hulu Sanga Sanga Siap Tambah Cadangan

“Saya mengapresiasi KKKS PHE Jambi Merang atas pelaksanaan pengeboran sumur eksplorasi SRT-1X, semoga berhasil menemukan cadangan migas baru sesuai dengan harapkan kita bersama. Sehingga dapat berkontribusi dalam upaya mencapai target produksi minyak 1 juta barel per hari dan gas bumi 12 miliar standar kaki kubik per hari pada tahun 2030,” ujar Anggono.

Zona 1 Regional Sumatera Subholding Upstream Pertamina berupaya memenuhi target produksi migas tahun 2022 yang ditetapkan pemerintah, yaitu minyak 22.817 barel per hari (BOPD) dan gas 185 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).

Target ini dicapai dengan rencana kerja sumur yaitu 27 sumur pengembangan, 3 sumur eksplorasi, 7 sumur workover, serta melakukan well services-well intervention sebanyak 934 sumur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×