kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.461.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.130   40,00   0,26%
  • IDX 7.697   -47,60   -0,61%
  • KOMPAS100 1.196   -13,16   -1,09%
  • LQ45 960   -10,60   -1,09%
  • ISSI 231   -1,75   -0,75%
  • IDX30 493   -3,97   -0,80%
  • IDXHIDIV20 592   -5,69   -0,95%
  • IDX80 136   -1,30   -0,95%
  • IDXV30 143   0,32   0,23%
  • IDXQ30 164   -1,28   -0,77%

Pertamina Masih Review Harga Jual Pertamax untuk Bulan Juli 2024


Selasa, 25 Juni 2024 / 18:58 WIB
Pertamina Masih Review Harga Jual Pertamax untuk Bulan Juli 2024
ILUSTRASI. PT Pertamina masih terus mengkaji kebijakan harga jual BBM nonsubsidi Pertamax (RON 92) untuk bulan Juli 2024. (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina masih terus mengkaji kebijakan harga jual BBM nonsubsidi Pertamax (RON 92) untuk bulan Juli 2024.

Perlu diketahui, Pertamina telah mempertahankan harga jual Pertamax dalam beberapa bulan terakhir, meskipun beberapa komponen pembentuk harga Pertamax mengalami perubahan bahkan peningkatan.

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, mengungkapkan proses evaluasi penetapan harga jual Pertamax masih berlangsung.

"Masih kami review," kata Irto kepada Kontan, Selasa (25/6).

Baca Juga: Pemerintah Diminta Tahan Harga BBM dan Tarif Listrik pada Juli, Ini Alasannya

Sementara itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menyatakan bahwa sejauh ini belum ada keputusan terkait penetapan harga BBM.

"Belum ada rapat, belum ada (keputusan)," kata Arifin di Kementerian ESDM, Senin (24/6).

Sejatinya, kebijakan harga jual Pertamax merupakan wewenang badan usaha. Namun demikian, pemerintah telah memastikan untuk tidak mengubah tarif BBM, baik subsidi maupun nonsubsidi, setidaknya sampai Juni 2024.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengumumkan bahwa keputusan tersebut diambil dalam sidang kabinet paripurna yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada hari Senin (26/2).

“Tadi diputuskan dalam sidang kabinet paripurna, tidak ada kenaikan listrik, tidak ada kenaikan BBM sampai dengan Juni, baik itu subsidi dan non subsidi,” ujar Airlangga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Sales Mastery [Mau Omzet Anda Naik? Ikuti Ini!] Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×