kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.950   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Pertamina MOR I sudah operasikan 18 SPBU untuk program BBM Satu harga


Jumat, 09 November 2018 / 17:37 WIB
Pertamina MOR I sudah operasikan 18 SPBU untuk program BBM Satu harga
ILUSTRASI. BBM SATU HARGA


Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I kembali melakukan peresmian program BBM Satu Harga di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau. Sejak tahun 2017, total sudah 18 SPBU BBM Satu Harga yang berhasil dioperasikan sementara oleh Pertamina MOR I.

Wilayah Kabupaten Pelalawan mendapatkan suplai BBM dari Terminal BBM Sei Siak Pekanbaru yang memiliki jarak empat jam waktu tempuh melalui jalur darat. Wilayah Kabupaten Pelalawan yang dikeilingi sungai dan perairan menyebabkan masyarakat kesulitan untuk mendapatkan BBM dengan harga yg sama dengan di Kota.

Untuk itu, Pertamina MOR I segera melaksanakan realisasi program BBM Satu Harga di Kabupaten Pelalawan. Sehingga masyarakat di wilayah tersebut dapat terpenuhi kebutuhannya akan bahan bakar yang terjangkau.

Pertamina mengemban tugas dari Pemerintah untuk melaksanakan program BBM Satu Harga di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal), yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Sebelum adanya program BBM Satu Harga, harga di wilayah dalam kategori 3T tersebut mencapai Rp 15.000 hingga Rp 25.000 per liter.

General Manager Pertamina MOR I, Agustinus Santanu Basuki mengungkapkan melalui program BBM Satu Harga diharapkan dapat membantu masyarakat yang berada di lokasi 3T untuk menikmati bahan bakar dengan harga yang lebih terjangkau dan sama dengan saudaranya di daerah lain di luar Jawa.

Kebijakan ini diharapkan dapat membantu masyarakat dapat mengakselerasi pergerakan ekonomi setempat melalui akses mudah terhadap sumber energi.

“Kami berharap melalui program BBM 1 Harga, dapat membantu program Pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya yang tinggal di wilayah 3T. Kami mohon dukungan semua pihak, termasuk pemerintah daerah dan stakeholder terkait lainnya didaerah untuk kelancaran pelaksanaan program BBM Satu Harga sehingga keadilan energi dapat tercipta hingga ke pelosok negeri dengan lebih cepat," ujar Agustinus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×