kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,65   -6,71   -0.72%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Plataran Group lebarkan bisnis restoran ke Tokyo


Sabtu, 07 April 2018 / 20:05 WIB
Plataran Group lebarkan bisnis restoran ke Tokyo


Reporter: Azis Husaini | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Plataran Grup, perusahaan yang fokus berbisnis di sektor pariwisata akan memacu ekspansi bisnis ke luar negeri, dengan tetap membidik lokasi-lokasi daerah wisata yang berpotensi di Indonesia.

Yozua Makes, sang pemilik mengatakan, Plataran Group akan membangun restoran bekerjasama dengan pengusaha Jepang di Tokyo. "Kita pernah dijajah Jepang 3,5 tahun, saatnya kita ke sana dong," ungkapnya ke Kontan.co.id di Labuan Bajo.

Rencananya, Plataran Grup akan membuka resto di Tokyo, tepatnya di kawasan Shinjuku, mal Lumine.

Yozua menjelaskan, Platatan Grup membuka restoran di Jepang karena marketnya besar. Apalagi, "Orang Indonesia sekarang banyak yang berwisata ke Jepang. Hadirnya Plataran membuat beli makanan halal gampang di sana," ujarnya. Plataran akan membuka resto pada Juni nanti.

Adapun di Indonesia, Plataran akan fokus membangun hotel atau vila, khususnya di daerah pariwisata. "Kami akan terus ekspansi di daerah wisata, baru saja kami buka hotel terbesar di Bromo," ungkap lulusan Harvard itu.

Sayang, Yozua enggan membeberkan angka investasi yang dia benamkan untuk membuka restoran Plataran di Jepang dan Hotel di Bromo. "Kalau lawyer enggak pernah tahu angka," ungkap dia yang juga pemilik Kantor Makes & Partners Law Firm.

Sembari mempersiapkan launching restoran Plataran Group di Jepang, Yozua juga mengatakan Plataran juga sudah melakukan renovasi di Vila Plataran Labuan Bajo yang akan menjadi lokasi penginapan delegasi IMF World Bank Annual Meetings 2018 saat kunjungan destinasi ke Taman Nasional Komodo.

Menurutnya, terpilihnya Plataran Labuan Bajo sebagai penginapan di gelaran rapat besar IMF World Bank karena hotel ini menurut pemerintah paling representatif. Apalagi, acara BUMN Summit pernah dipusatkan di Plataran Labuan Bajo. "Bu Menteri BUMN pernah naik kapal pesiar saya," ujar Yozua.

Saat ini, Plataran Grup memiliki sembilan kapal pesiar, enam diantaranya bersandar di Labuan Bajo. "Di Labuan Bajo, empat kapal Pinisi dan dua kapal pesiar. Itu saya beli, bukan sewa," ujarnya.

Selain memiliki kapal pesiar, Plataran punya delapan hotel dan 12 restoran. "Terbaru saya membeli rumah tua berusia 100 tahun di Sam Ratulangi Jakarta. Rencananya ini untuk rumah heritage. April akan pameran Louis Vuitton's," kata dia.

Dalam menjalankan bisnis Plataranb Grup mengaku masih menggunakan 100% dana sendiri buat ekspansi. "Saya tidak ada kongsi dengan siapapun," kata Yozua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×